Suar.ID -Neneng Umaya Rupanya Gunakan Alat Tak Lazim Ini Demi Bunuh Selingkuhan Suami, Pantas Dini Nurdiani Mengerang Kesakitan.
Neneng Umaya (36) merencanakan secara matang sebelum membunuhselingkuhansuami.
Alat yang digunakannya pun terbilang janggal untuk melakukan kejahatan.
Apalagi, sampai membuatnya korbannya meninggal dunia.
Neneng Umaya adalah orang yang membuat cleaning service wanita, Dini Nurdiani (26) hilang misterius sejak terakhir pamit untuk buka puasa bersama pada akhir April lalu.
Setelah tiga pekan tak ada kabar, keberadaan Dini akhirnya ditemukan.
Namun wanita asal Cengkareng, Jakarta Barat tersebut, ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.
Yang mengejutkan dari penemuan jasad Dini, wanita itu dibunuh oleh wanita yang berstatus istri sah.
Sebab di mata pelaku, Neneng, Dini adalah orang ketiga di rumah tangganya.
Neneng cemburu mengetahui Dini memiliki hubungan terlarang dengan suaminya.
"Motifnya cemburu,"
"Karena, tersangka ini adalah istri dari pacar korban."
"Jadi, tersangka sudah berumah tangga,"
"Namun, suaminya ada hubungan dengan korban," ucap Kapolsek Cengkareng, Kompol Ardhie Demastyo, Sabtu (14/5/2022), melansirTribun Jakarta.
Emosi Neneng memuncak ketika melihat Dini dan suaminya bertukar pesan mesra.
Melihat hal itu, Neneng cemburu dan gelap mata.
Bahkan, ia berniat menghabisi Dini.
"Jadi memang pembunuhan sudah direncanakan dengan matang, termasuk juga menyiapkan alat-alat yang dikeluarkannya saat menghabisi korban," ucap Kompol Ardhie Demastyo.
Aksi pelaku pun terbilang sadis dan profesional.
Lantaran, sudah direncanakan dengan matang sejak jauh-jauh hari.
Dengan menggunakan ponsel sang suami, pelaku kemudian membuat janji untuk bertemu dengan korban.
Neneng dan Dini kemudian bertemu di sekitar kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada 26 April 2022 lalu.
Neneng mengaku sebagai teman kekasih Dini saat bertemu korban.
Kemudian, Dini pun diboncenginya menuju tempat sepi di kawasan perumahan Citra Green Cibubur, Bekasi.
"Saat di lokasi, korban disuruh menunggu oleh pelaku."
"Kemudian, pelaku pura-pura beli minum," ujarnya.
Namun yang jadi sorotan dalam pembunuhan ini, alat yang digunakan pelaku terbilang tak biasa untuk menghabisi nyawa seseorang.
Pasalnya, pelaku menggunakan kunci inggris, pisau dapur, dan gunting rumput.
Memang, pisau dapur sudah sering digunakan pelaku kejahatan untuk beraksi.
Namun, tak demikian dengan kunci inggris dan gunting rumput.
Saat korban lengah, Neneng tiba-tiba memukul kepala Dini menggunakan kunci inggris.
Sehingga,Dini jatuh tersungkur.
Dini pun langsung merintih kesakitan.
Melihat korbannya terus merintih kesakitan, Neneng kemudian membawa Dini ke semak-semak.
Secara membabi-buta, Neneng langsung menusuk leher dan perut Dini menggunakan pisau dapur dan gunting rumput.
Setelah menghabisi nyawa korban, Neneng langsung melepas bajunya dan mengganti pakaian.
"Alat-alat yang dipakai untuk melakukan kejahatan dibuang di dekat lokasi kejadian," tuturnya.
Kini atas perbuatannya, Neneng pun sudah mendekam di ruang tahanan Polsek Cengkareng.
Jasad Dini ditemukan pada Jumat (13/5/2022) di Kawasan Cibubur, Jakarta Timur.
Warga langsung melaporkan penemuan tersebut ke Polsek Jatisampurna.