Suar.ID- Seorang wanita mengalami kejadian yang tragis dan mengubah hidupnya setelah dirinya memutuskan memakai jasa dukun.Keputusannya untuk mengundang dukun demi ritual buang sial di rumahnya ternyata berujung sangat fatal.Tak disangka-sangka, dukun yang dipanggilnya itu justru membius dan melecehkannya secara seksual.Lebih mengerikan lagi, wanita tersebut justru nekat melakukan hal tak terduga ketika dirinya sadar dari pingsannya.Apa yang wanita ini lakukan benar-benar membuat hidupnya berubah 180 serajat!Dilansir dari Tribun Style, dirinya adalah seorang guru di sekolah swasta bernama Feng.Orang tua Feng diketahui sangat percaya dengan hal-hal mistis.Hal tersebut lantas tertanam pada diri Feng sejak masih kecil.Salah satu ramalan dukun menyebut bahwa rumah tangga Feng di masa depan akan berlangsung lancar jika dirinya menikah di umur 23.Feng awalnya tidak terlalu percaya dengan ramalan tersebut.Namun dirinya terpaksa setuju karena orang tuanya begitu yakin.Feng lantas menikah dengan seorang lelaki pada usia 23 tahun.Kehidupan rumah tangga mereka memang berlangsung harmonis dan dikaruniai seorang anak.Namun ternyata, kebahagiaan tersebut tidak berlangsung lama hingga akhirnya sang suami jarang pulang ke rumah.Menghadapi hal tersebut, Feng rupanya mengalami depresi hingga akhirnya tidak sengaja melihat seorang dukun sedang membaca mantra di pinggir jalan.Sang dukun mengatakan bahwa rumah tangga Feng akan hancur jika tidak segera ditangani.Lantas, dukun tersebut melaksanakan ritual buang sial di rumah Feng.Namun ternyata, dukun tersebut justru menuangkan segelas air putih berisi bius untuk Feng.Feng akhirnya hilang kesadaran dan menjadi korban pelampiasan nafsu bejat sang dukun.Ketika Feng sadar, dirinya mendapati tubuhnya tanpa busana dan menyadari bahwa telah mendapat pelecehan seksual.Sempat berusaha mengusir sang dukun, Feng justru mendapat ancaman dengan foto-foto mesum yang diambil saat wanita itu terlelap.Merasa terancam, Feng akhirnya menusuk sang dukun dengan sebuah belati hingga tewas.Feng yang merasa pasrah dengan kondisinya saat itu lantas menghubungi polisi untuk mengakui perbuatannya.Dirinya lantas menjadi tersangka dan menerima hukuman 15 tahun penjara.