Padahal Rusia Klaim Bantai Ukraina, Kapal Rudal Anti Pesawat Milik Negeri Beruang Merah justru Hancur usai Diserang Drone Negara Zelensky

Senin, 09 Mei 2022 | 07:32
UA Weapons

Kapal penjelajah Rusia, Moskva diserang drone Ukraina.

Suar.ID -Padahal Rusia Klaim Bantai Ukraina, Kapal Rudal Anti Pesawat Milik Negeri Beruang Merah justru Hancur usai Diserang Drone Negara Zelensky.

Ukraina mengklaim telah menghancurkan kapal Rusia lainnya di dekat Pulau Ular di Laut Hitam.

Sabtu (7/5/2022), Kementerian Pertahanan Ukraina merilis video hitam putih yang memperlihatkan kapal Rusia terkena serangan drone.

"Bayraktar TB2 Ukraina menghancurkan kapal Rusia lainnya," tulis kementerian itu dalam sebuah tweet.

"Kali ini adalah kapal pendarat dari proyek 'Serna'.

Parade tradisional armada Laut Hitam Rusia pada 9 Mei tahun ini akan diadakan di dekat Pulau Ular – di dasar laut."

April lalu, Moskva, kapal utama armada Laut Hitam Rusia yang merupakan kapal penjelajah berpeluru kendali, tenggelam setelah mengalami rusak berat.

Para pejabat Ukraina mengatakan, pasukan mereka menghantam kapal itu dengan rudal.

Rusia memang mengakui adanya kebakaran di atas Moskva.

Namun, merea tidak mengakui ada serangan.

Di saat Ukraina menyerang kapal Rusia lainnya, pasukan Rusia menembakkan rudal jelajah ke kota Odesa di Ukraina selatan pada Sabtu (7/5/2022).

Rusia juga membombardir pabrik baja yang terkepung di Mariupol.

Mereka berharap untuk menyelesaikan penaklukkan pelabuhan bertepatan pada perayaan Hari Kemenangan.

Ukraina mengumumkan, semua wanita, anak-anak dan orang berusia tua telah dievakuasi dari pabrik tersebut.

Diberitakan India.com, mengenai tenggelamnya kapal Moskva, AS dengan intelijennya rupanya berperan dalam tenggelamnya kapal penjelajah rudal Laut Hitam andalan Rusia tersebut.

Twitter Defence of Ukraine
Twitter Defence of Ukraine

Kapal penjelajah Rusia, Moskva diserang drone Ukraina

Pejabat yang tidak disebutkan namanya mengatakan, Ukraina sempat bertanya kepada AS tentang sebuah kapal yang berlayar ke selatan Odessa, yang menurut Washington adalah Moskva.

Selain itu, mereka membantu mengkonfirmasi lokasinya, lapor BBC.

Ukraina kemudian menyerangnya dengan dua rudal, kata para pejabat itu.

Para pejabat mengatakan, mereka tidak tahu, Ukraina akan menargetkan Moskva setelah mereka membantu menentukan lokasi kapal itu.

Kapal penjelajah rudal itu telah memimpin serangan angkatan laut Rusia di Ukraina.

Tenggelamnya kapal itu pada April, merupakan pukulan simbolis dan militer yang besar bagi Rusia, BBC melaporkan.

Pada saat itu, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, amunisi di atas kapal Moskva meledak dalam kebakaran yang tidak dapat dijelaskan.

Kapal itu terbalik saat ditarik kembali ke pelabuhan.

Twitter Defence of Ukraine
Twitter Defence of Ukraine

Unggahan Twitter Defence of Ukraine

Baca Juga: Keputusan Jokowi yang Undang Putin dalam KTT G20 Bikin Amerika Meradang!

Editor : Ervananto Ekadilla

Sumber : india.com, BBC, Twitter

Baca Lainnya