Gagal Total Menangkan Jessica Wongso Dalam Kasus Kopi Sianida, Inilah Profil Otto Hasibuan Yang Baru Dapat 'Surat Cinta' Dari Hotman Paris, Ternyata Pernah Jadi Pengacara Koruptor Setya Novanto

Rabu, 20 April 2022 | 06:03
instagram

Dulu gagal menangkan Jessica Wongso dalam kasus kopi sianida, Otto Hasibuan, sekarang ketua Peradi, dapat surat cinta dari Hotman Paris Hutapea.

Dulu gagal menangkan Jessica Wongso dalam kasus kopi sianida, Otto Hasibuan, sekarang ketua Peradi, dapat surat cinta dari Hotman Paris Hutapea.

Suar.ID -Nama pengacara kondang Otto Hasibuan sedang ramai dibicarakan setelah dapat surat cinta dari Hotman Paris.

Surat cinta itu berisi pengunduran diri Hotman Paris dari Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) di mana Otto Hasibuan jadi ketua umumnya.

Nama Otto Hasibuan dikenal publik secara luas ketika menjadi kuasa hukum Jessica Kumala Wongso dalam kasus kopi sianida.

Dalam kasus itu, Jessica Wongso dinyatakan telah terbukti membunuh Wayan Mirna Salihin.

Sebagai ganjarannya, Jessica Wongso harus menerima vonis 20 tahun penjara pada 2016 lalu.

Tak hanya itu, Otto Hasibuan juga pernah ditunjuk sebagai pengacara koruptor Setya Novanto dalam kasus megakorupsi KTP elektronik.

Berikut profil Otto Hasibuan:

Otto Hasibuan adalah Ketua Umum Peradi periode 2020 - 2025.

Baru-baru ini, Otto Hasibuan mendapat surat dari Hotman Paris yang ingin mengundurkan diri dari Peradi.

Tapi hingga kini, belum ada jawaban dari Otto Hasibuan soal surat pengunduran diri Hotman Paris itu.

Otto Hasibuan lahir 5 Mei 1959 di Pematangsiantar, Sumatera Utara.

Ada sejumlah kasus besar yang pernah ditangani oleh Otto Hasibuan.

Jessica Wongso dikabarkan berubah drastis dan senang mengurung diri KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTUL
Jessica Wongso dikabarkan berubah drastis dan senang mengurung diri KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTUL

Dulu gagal menangkan Jessica Wongso dalam kasus kopi sianida, Otto Hasibuan, sekarang ketua Peradi, dapat surat cinta dari Hotman Paris Hutapea

Otto Hasibuan pernah dipercaya menjadi kuasa hukum tersangka kasus korupsi proyek e-KTP, Setya Novanto, namun dirinya mengundurkan diri.

Otto Hasibuan mengaku merasa kesulitan dalam membela Novanto.

Sehingga di tengah perjalanan menangani kasus Novanto, Otto mengundurkan diri.

Hal ini lantaran dirinya dan Novanto tidak ada kesepakatan yang jelas tentang tata cara menangani suatu perkara.

Karena kesepakatan tidak jelas, Otto kemudian merasa hal tersebut juga nantinya akan dirinya.

"Maka, saya menyatakan, saya tidak akan meneruskan untuk menjadi kuasa hukum di pengadilan," kata Otto, Jumat (8/12/2017) silam.

Selain kasus Novanto, Otto juga diketahui pernah menjadi kuasa hukum Djoko Tjandra dalam kasus pengalihan hak tagih atau cessie Bank Bali.

Ketidakadilan inilah yang kemudian mendasari Otto untuk membantu Djoko Tjandra.

Sebab, dalam pandangannya, terdapat sejumlah ketidakadilan yang terjadi pada Djoko Tjandra.

Seperti disebut di awal,Otto Hasibuan pernah ditunjuk sebagai Tim Kuasa Hukum Jessica Kumala Wongso yang didakwa melakukan pembunuhan terhadap Mirna yang dikenal dengan kopi sianida pada 2016 silam.

Ketua Umum Peradi terpilih Otto Hasibuan mengaku mempunyai tugas yang berat untuk menyatukan kembali organisasi advokat dalam satu wadah tunggal PERADI, seperti yang telah diamanatkan oleh undang-undang.

"Membangun rumah yang sudah rusak sangat sulit dibanding membangun baru. Saya akan berusaha keras menyatukan kembali," jelas Otto.

Grid.ID/Corry Wenas Samosir

Dulu gagal menangkan Jessica Wongso dalam kasus kopi sianida, Otto Hasibuan, sekarang ketua Peradi, dapat surat cinta dari Hotman Paris Hutapea.

Selain itu, Otto Hasibuan pernah juga digandeng Moeldoko untuk menangani persoalan tuduhan 'bermain dalam bisnis obat Ivermectin'.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Indonesia Corruption Watch (ICW) menyebut Moeldoko memiliki hubungan dengan Wakil Presiden PT Harsen Laboratories, Sofia Koswara.

Pasalnya PT Harsen Laboratories diketahui merupakan perusahaan yang memproduksi Ivermectin.

Diketahui, selain menjabat di perusahaan tersebut, Sofia juga menjabat sebagai direktur di PT Noorpay.

Sehingga, ICW mengklaim ada keterkaitan antara Moeldoko dan bisnis Ivermectin.

Baca Juga: 'Tidak Berdosa' Dulu Dipuji Hotman Paris Setinggi Langit, Begini Nasib Yusuf Subrata Mantan Suami Cut Tari usai Ditinggal Nikah

Tag

Editor : Moh. Habib Asyhad