TS syok saat tahu, pelaku pembunuhan sang pacar, Bagus Prasetyo Lazuardi, adalah ayah tirinya sendiri yang diduga cemburu kepadanya.
Suar.ID -Motif pembunuhan terhadap seorang mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur, bernama Bagus Prasetya Lazuardi, perlahan terungkap.
Menurut desas-desus yang beredar, si pembunuh, Ziat Ibrahim Bal Biyd alias ZI, cemburu terhadap Bagus yang memacari putri tiri, TS.
Hal itu disampaikan olehKanit III Subdit III Jatantas Ditreskrimum Polda Jatim, Kompol Trie Sis Biantoro.
Kabarnya, ZI menyukai putri tirinya sendiri yang notabene adalah pacar korban.
Diduga karena cemburu, ZI pun nekat menghabisi nyawa Bagus dan membuang mayatnya di sebuah lahan kosong di Pasuruan, Jawa Timur.
TS, pacar korba, pun syok saat tahu jika pelaku pembuhan Bagus adalah ayah tirinya sendiri.
Menurut laporan Tribun Jatim,saat mendatangi kantor polisi untuk jalani pemeriksaan, TS pun cuma bisa terdiam pilu.
TS pun nampak ditemani sang ibu dan juga kerabat saat datangi Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, Senin (18/4/2022) sore.
Ketiganya pun memilih bungkam saat berjalan menyusuri halaman teras Gedung Ditreskrimum Mapolda Jawa Timur hingga masuk ke ruang penyidik.
Kedua mata mereka pun bahkan nampak berusaha hindari sorotan lensa kamera yang diarahkan oleh awak media yang tunggu sejak lama.
Menurut keterangan Kompol Trie, semua anggota keluarga tersangka masih harus menjalani pemeriskaan kasus yang menjerat ZI.
Pemeriksaan lanjutan ini pun dimaksudkan untuk lengkapi bekas perkara yang jerat tersangka ini.
"Seluruh keluarganya, anak tiri, istri, pokoknya satu rumahnya kami periksa semua," kata Kompol Trie Sis Biantoro pada awak media di Mapolda Jatim, Senin (18/4/2022).
Kompol Trie Sis Biantoro ungkap kondisi kedua orang yang berstatus sebagai saksi ini masih dalam keadaan syok.
"Untuk keluarganya, anaknya, semua syok," katanya.
"Dia tidak menyangka, bahwa bapak tiri atau suami dari ibunya seperti itu."
Penyidik pun pastikan hanya ada seorang tersangka dalam kasus pembunuhan ini yaitu Ziath Ibrahim Bal Biyd.
"Tetap, tersangka satu, yakni ayah tirinya," katanya.
"Si anak tidak mengetahui sama sekali."
Soal motif pembunuhan,"Karena ayah tirinya cemburu, karena yang biasa kalau pagi ke sekolah atau kuliah itu cium tangan cipika-cipiki, semenjak punya pacar, jadi enggak lagi," pungkasnya.
Sebelumnya, sebujur mayat ditemukan di sebuah lahan kosong di Purwodadi, Pasuruan, Jawa Timur, pada Rabu (13/4) tempo hari.
Mayat itu kemudian diketahui sebagai Bagus Prasetya Lazuardi, mahasiswa kedokteran di Universitas Brawijaya, Malang.
Ketika ditemukan, BPL pun masih gunakan pakaian lengkap.
Ia memakai jaket hitam dan juga celana jeans hitam.
Bahkan Arloji pun masih di tangan.
Selain itu ia juga masih memakai sabuk.
Namun, barang berharga lainnya tak ditemukan di TKP.