Masyarakat Papua Makin Tenang, Peluru Satgas Operasi Damai Berhasil Tewaskan Toni Tabuni Pimpinan KKB Ndeotadi, Inilah 9 Aksi Kejahatannya!

Jumat, 01 April 2022 | 06:33
Dok. Polda Papua

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Ahmad Musthofa Kamal, Rabu (30/3/2022), mengatakan pimpinan KKB Ndeotadi Nabire, Toni Tabuni tewas dalam operasi penangkapan

Suar.ID - Pada Selasa (29/3/2022) dua anggota KKB Papua berhasil dilumpuhkan Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz.

Kedua anggota KKB Papua ini yaitu Kais Tabuni (25) dan Toni Tabuni (24).

Diketahui, Toni Tabuni merupakan pimpinan KKB Ndeotadi.

Dilansir TribunPapua.com, Toni Tabuni meninggal dunia gegara melawan petugas saat proses penangkapan.

Toni tewas usai diterjang peluru aparat di Kelurahan Siriwini, Kabupaten Nabire, pada Selasa (29/3/2022).

Sedangkan rekannya, Kais Tabuni telah ditahan di Polres Nabire untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Adapun penyergapan pada pelaku berawal dari pemantauan dan penyelidikan yang dilakukan aparat.

Sampai akhirnya, petugas tahu keberadaan keduanya di Kelurahan Siriwini.

"Penangkapan bermula dari pemantauan dan penyelidikan anggota KKB tersebut, saat keduanya berada di Kelurahan Siriwini Kabupaten Nabire.

Baca Juga: Bikin Malu Indonesia! Bukannya Jadi Sosok Gagah Bela Negara, Prada Yotam Bugiangge Bawa Kabur Senjata Mematikan TNI AD, Diduga Bergabung KKB Papua!

"Personel langsung melakukan penangkapan," kata Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, Rabu (30/3/2022).

Berdasarkan informasi, mulanya pergerakan Toni terlacak bergeser dari Intanjaya ke Nabire pada 26 Maret 2022.

Dok. Polda Papua
Dok. Polda Papua

Toni Tabuni tewas setelah dilakukan operasi penangkapan di Kelurahan Siriwini, Kabupaten Nabire, Selasa (29/3/2022).

Pergerakan Toni dalam rangka mencari senaja dan amunisi Kabupaten Nabire bersama-sama dengan beberapa pasukannya dan juga pasukan KKB dari Ilaga yang dipimpin Kasar Telegen.

Kendati begitu, Kasar Telegen tak ikut ke Nabire dan berhenti di Paniai.

Dapati pergerakan Toni, personil Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz lakukan penyeliian guna lakukan penangkapan pada Toni.

Selanjutnya, pada 28 Maret 2022, tim pun berhasil melakukan profiling dan penyelidikan terkait lokasi persinggahan Toni yang berada di Nabire.

Kemudian pada 29 Maret 2022 pukul 20.30 WIT, tim lakukan penangkapan pada target Toni.

Kendati begitu, karena Toni lakukan perlawanan, petugas kemudian lakukan tindakan tegas sehingga pimpinan KKB Ndeotadi ini tewas.

Baca Juga: Degradasi Moral, Warga Rebutan Minyak Goreng 14.000 Liter yang Tumpah dari Kecelakaan Truk Tangki Sampai Rela Masuk Selokan, Padahal Sopir Terluka: Mumpung Gratis!

Petugas sjutnya membawa jenazah Toni menuju ke RS Nabire untuk dilakukan visum.

Kejahatan Toni Tabuni

Kemal mengungkapkan kalau Toni dan kelompoknya ini sudah 9 kali lakukan aksi kekerasan di ssejumlah wilayah.

"Toni Tabuni terlibat dalam sembilan aksi kekerasan bersama kelompoknya," ujar Kamal.

Melansir dari Tribunnews.com, berikut daftar kekerasan dan pencurian yang dilakukan Toni Tabuni.

1. Pencurian dengan kekerasan di Pospol 99

Dok. Penerangan Kogabwilhan III
Dok. Penerangan Kogabwilhan III

(ilustrasi) Anggota KKB Papua.

Toni ini tercatat pernah lakukan aksi pencurian dengan kekerasan pada personil Pospol 99 Ndeotadi pada 15 Mei 2020.

Akibat aksinya ini Briptu Cristian Palling pun alami luka bacok di kepala dan di tubuh.

Baca Juga: BERITA TEPROPULER: Bakal Dijemput Paksa, Ini Orang Penting Diduga Sebagai Mentor Indra Kenz | Wijin Mau Banget Kenalan Dengan Pacar Baru Gisel

Tak cuma itu, Toni dan kelompoknya merampas 3 pucuk senjata organik Pospol di antaranya SS1 2 pucuk dan AK 47 satu pucuk.

2. Penembakan Kabinda di Beoga

Toni ini diduga kuat terlibat dalam aksi penembakan terhadap Kabinda papua pada 25 April 2021 di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.

3. Penembakan petugas Satgas Covid-19

Toni ini juga terlibat penembakan pada petugas Satgas Covid di Intanjaya pada 22 Mei 2020.

Dalam peristiwa ini, 2 orang menjadi korban atas nama Alemalik Bagau dan Heniko Somau.

Kedua korban pun meninggal dunia.

4. Penembakan di perbatasan Intan Jaya-Paniai

Selain itu, Toni juga terlibat dalam aksi penembakan terhadap warga sipil di Persan Intanjaya-Paniai pada 29 Mei 2020.

Baca Juga: Netizen Tertipu, Perceraian Doddy Sudrajat dan Puput Ternyata cuma Settingan, Sosok Ini Beberkan Hubungan Orangtua Vanessa Angel Sebenarnya: Buat Naikin Nama Mereka aja

Korban atas nama Yunus Sani Luka meninggal dunia karena mengalami luka tembak di kepala.

5. Penodongan di area tambang

Toni juga terlibat dalam aksi penodongan terhadap masyarakat sipil di Area tambang rakyat lokasi dulang 45.

6. Pembakaran bendera

Toniterlibat dalam aksi pembakaran di bandara Bilorai Intanjaya pada 29 Oktober 2021.

7. Kontak tembak di Sugapa

Toni ini pun terlibat dalam kontak tebak dengan tim gabungan TNI-Polri di Sugapa Intan Jaya pada 5 November 2021.

Dalam peristiwa ini, anggota KKB Intanjaya atas nama Oce Belau meninggal dunia.

8. Kontak tembak di Ilaga

Diketahui, Toni pun terlibat dalam aksi kontak tembak antara KKB Ilaga dengan Paskhas di Bandara Amiggaru pada19 Februari 2022.

Dalam kejadian ini Praka Firman Hermansyah terluka.

9. Penembakan Pos Koramil

Tak sampai disitu, Toni juga terlibat penembakan terhadap personelSatgas Yonif 408/Sbh Pos Koramil Dambet pada 3 Maret 2022.

Dalam peristiwa ini, Pratu Heriyanto alami luka tembak di bagian leher.

Baca Juga: Astaga! Padahal Tanah Kuburan Masih Basah, Uang Miliaran Donasi Dorce Raib, Keluarga Sindir Anak Angkat Kepergok Beli Benda Ini

Tag

Editor : Aditya Eriza Fahmi

Sumber Tribunnews.com, TribunPapua.com