Suar.ID - Sejak meninggalnya Lina Jubaedah pada 4 Januari 2020 lalu, kehidupan Teddy nampaknya berubah 180 derajat.
Untuk diketahui, kini Teddy ini tinggal di rumah yang sederhana bersama anaknya dengan mendiang Lina Jubaedah, Bintang.
Bahkan, hidup Teddy kian bertambah susah karena efek pandemi Covid-19.
Karena pandemi ini, Teddy pun akui kesulitan cari nafkah gegara sulit mencari kerja di Indonesia.
Dilansir Sosok.ID, Teddy pun mengaku kalau sudah tak lagi punya tabungan.
"Kalau tabungan udah habis, udah ludes.
"Kita juga selama 2 tahun, orang sebulan Covid aja udah tahu sendiri, berantakan,"kata Teddy.
Kondisinya pun kian prihatin saat saksikan tubuh Teddy ini yang turun hingga 20 kg.
"Kurusan ya? Iya, saya turun 20 kg," kata dia.
Kendati tak punya tabungan, Teddy pun mengaku kalau dirinya masih pegang sebuah barang peninggalan dari Lina.
Melansir dari TribunMedan.com, hal ini diungkapkan Teddy langsung dalam video yang diunggah di Langit Entertainment pada Rabu (15/12/2021).

:quality(100)/photo/2022/01/11/fotojet-6jpg-20211219021745jpg-20220111050322.jpg)
Teddy
"Kalau yang ada di saya batu giok," ujar Teddy.
Menurut Teddy sendiri harga batu giok milik Lina ini ditaksir capai Rp 30 miliar.
"Batu giok itu senilai harga 30 miliar," ungkap Teddy.
"Karena emang ada kolektor barang antik dari Malaysia terus waktu Bunda (Lina) masih hidup, katanya itu sekitar Rp 30 miliar," imbuhnya.
Teddy pun sempat mengatakan kalau Rizky Febian sempat cari keberadaan batu giok ini.
Ia pun pastikan kalau barang mewah milik Lina ini masih tersimpan di tangannya.
Teddy nampaknya tak ingin serahkan begitu saja peninggalan Lina ini untuk anak-anak Sule.
Terlebih kini Teddy sedang mati-matian perebutkan harta warisan Lina dan hak anaknya Bintang.
Tak cuma itu, Teddy juga tegaskan kalau harta warisan Lina ini telah diambil oleh Putri Delina.
Tangkap layar chat Teddy dan Putri usai ambil harta warisan Lina pun diungkap melalui media.
"Kalau tabungan semua rekening sudah dikasihin ke Teh Putri," kata Teddy.
"Dari sertifikat tanah, perhiasan juga.
"Dulu ditaruh di safety box bank swasta, kuncinya saya pegang satu, Teh Putri satu," kata Teddy.
Percakapan Teddy dan Putri Delina
Pada kesempatan ini, Teddy pun tegaskan kalau ia sama sekali tak pegang harta warisan Lina.
Bahkan, ia pun jamin tak bakal jatuh miskin bila dirinya pegang harta warisan Lina ini.
Ia pun sempat berkelakar kalau akan tetap bisa hidup meski tak dapat sepeserpun warisan Lina.
"Kalau saya nguasain (harta) ya ibaratnya ngapain saya diem di kampung.
"Kenyataannya bertentangan. Saya dalam keadaan survive-nya gimana," jelas Teddy.