Suar.ID- Masihkah Anda ingat pada sosok Dede Sunandar?
Namanya sempat begitu tenar beberapa waktu lalu sebagai komedian yang muncul di televisi.
Sayangnya, sejak pandemi, tawaran jobnya untuk tampil di layar kaca terus berkurang dan nyaris tak ada.
Awalnya Dede Sunandar pernah menjadi cleaning service di stasiun televisi Trans7 seperti dilansir Tribunnews.
Dede Sunandar pun sempat menjadi penonton bayaran dengan upah tak seberapa demi menyambung hidupnya.
Namun siapa sangka, jalan menuju dunia hiburan terbuka lebar setelah ia mendapat tawaran syuting di acara Opera Van Java (OVJ) beberapa tahun silam.
Namun masa-masa emas itu sepertinya sudah terlewati.
Dede Sunandar mulai jarang muncul lagi di televisi.
Hal ini tentunya berefek pada pemasukannya, ditambah kiniDede Sunandar merupakan seorang kepala keluarga.
Dede Sunandar tak menafiki bahwa dirinya mengalami kesulitan ekonomi.
Bahkan di masa sulit ini, ia masih menghadapi cobaan lantaran anaknya yang sedang sakit.
DilansirGrid Hits, anak Dede Sunandar divonis penyakit langka bernama Williams Syndrome sejak usia 3 bulan.
Dede Sunandar, Karen Hertatum, dan Ladzan Syafiq Sunandar
Demi kesembuhan anaknya yang mengidapWilliams Syndrome, Dede Sunandar memutuskan untuk melakukan operasi untuk anaknya dalam waktu dekat.
Tentu untuk perawatan dan pengobatan sang buah hati butuh dana tak sedikit.
Kondisi kesehatan anaknya itu pun sempat diungkapkan dalam acara Okay Bos yang tayang di YouTube Trans7 Official (6/8/2019).
Raffi Ahmad yang menjadi host pun menanyakan keadaan putra sulungnya.
"Saya belum pernah ketemu, tapi cuman denger-denger De, emang Ladzan sakit?" tanya Raffi Ahmad.
Komedian yang akrab disapa Dede ini lantas mengatakan putranya, Ladzan Syafiq Sunandar divonis mengidap Williams Syndrome.
"Iya pak, dia punya penyakit yang beda dari semua orang, nama penyakitnya Williams Syndrome," jawab Dede.
"Jadi dari jantung, paru-paru, lambung itu ada masalah, jadi harus dioperasi," sambungnya.
Dede Sunandar dan keluarganya
Dede bercerita, ia telah berusaha semaksimal mungkin untuk mengobati sang anak meski dengan segala keterbatasan.
Soalnya Dede kan juga pakai asuransi BPJS, dan itu harus nunggu. (anak) Dede pasien yang ke hampir seratus berapa. Akhir Agustus operasi si Ladzan," kata Dede.
"Saya denger-denger De, ada yang nawarin, orang dari Amerika atau luar negeri yang nawarin untuk operasi dan biayanya ditanggung semua. Gimana ceritanya itu?" tanya Raffi.
Pada mulanya sang istri, Reren membuat postingan di Instagram tentang sang buah hati.
Dari sanaDede dan Reren mendapat tawaran dari seseorang yang mengaku siap membiayai pengobatan putra Dede.
Sayangnya, tawaran tersebut terpaksa ia tolak karena alasan kemampuannya untuk hidup di Amerika yang tak ada rekan atau kerabat.
"Yang masalahnya kan pak, kita tinggal di sana di siapa, Dede bilang gitu. Udah nggak usahlah," tutur Dede.
Bagi Dede, penyakit yang diidap putranya sekarang adalah ujian hidup dan ia akan terus berjuang.
Bahkan ia mengaku rela menjual organ-organ tubuhnya asalkan putranya bisa sembuh dan sehat seperti anak pada umumnya.
"Kalau memang Allah ngasih ujian buat Dede, kalau memang Dede mampu, sampai kapan pun,
sampai nggak ada, sampai Dede jual segala organ tubuh Dede buat anak demi kesembuhan, Dede nggak masalah," ungkap dengan raut menahan air mata.