Suar.ID - Sidang kasus kecelakaan lalu lintas dengan terdakwa Gaung Sabda Alam atau Gaga Muhammad kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Rabu (19/1/2022).
Dalam sidang kali ini, Gaga Muhammad divonis 4,5 tahun penjara dan denda Rp 10 juta karena dinyatakan terbukti bersalah dan lalai dalam mengemudi.
Diketahui dari TribunSeleb, sebelumnya Jaksa penuntut umum menuntut Gaga Muhammad 4 tahun 6 bulan kurungan penjara dan denda 10 juta.
Namun Gaga Muhammad ternyata tak puas dengan tuntutan JPU.
Menurutnya tuntutan sebanyak itu dirasa hanya untuk memuaskan pihak-pihak yang telah membencinya.
Dia merasa tuntutan tersebut tidak adil.
Dalam sidang, Gaga Muhammad sempat membacakan sendiri nota pembelaan atau pleidoi di depan majelis hakim.
Gaga Muhammad tampak membawa beberapa lembar kertas yang digulung untuk dibacakan di depan hakim.
Sebagai pembuka, Gaga Muhammad langsung meminta maaf kepada semua pihak.
"Pada kesempatan kali ini izinkan saya menghormati setulus-tulusnya kepada korban, kepada keluarga besar korban, dan keluarga besar saya sendiri karena saya menyadari musibah kecelakaan yang terjadi pada 8 Desember adalah benar kelalaian saya," kata Gaga Muhammad di ruang sidang PN Jakarta Timur, Senin (10/1/2022).
"Itu telah menjadi teguran keras dari Allah SWT terhadap diri saya, agar saya senantiasa sadar dan hati-hati dalam bertindak," ujarnya lagi.
Baca Juga: Kekasih Baru Nikita Mirzani Terbongkar, Luna Maya Syok saat Tahu Sosoknya: Dia Capek Ngurus Negara
Dikutip dari Kompas.com, Gaga Muhammad mengaku bahwa ia menyesal atas perbuatannya tersebut mengakibatkan terjadinya kecelakaan.
"Saya merasa sangat menyesali terhadap apa yang terjadi pada hidup saya dan korban Laura Edelenyi sehingga membuat banyak pihak yang tersakiti," tutur Gaga Muhammad.
"Dan harus menanggung akibat dari musibah kecelakaan ini, terutama korban Laura Edelenyi dan keluarga, dan saya sendiri," katanya melanjutkan.
Namun, Gaga mengatakan bahwa tidak ada yang bisa menghindar dari musibah.
Bahkan, ia menyebutnya sebagai sebuah takdir.
"Sebagai hamba yang beriman, ini adalah musibah, adalah takdir Allah."
"Yang tidak ada seorang pun yang dapat menolak dan menghindarinya, tanpa kita tahu kapan dan di mana musibah itu terjadi," ucap Gaga.
"Bilamana musibah kecelakaan yang menimpa saya dan Laura Edelenyi, kelalaian saya sendiri rasanya tidaklah arif dan bijaksana," kata Gaga Muhammad lagi.