Kelakuan Anggota TNI Di Wisma Atlet Bikin Neg, Ajak Kenalan Mahasiswi Dengan Cara Begini, Nasibnya Sekarang Tragis

Kamis, 23 Desember 2021 | 16:50
IST

Ingin kenalan, anggota TNI mencoret paspor milik mahasiswi Indonesia yang baru datang dari luar negeri dengan nomor telepon.

Suar.ID -Jangan tiru kelakukan anggota TNI yang ditugaskan di Wisma Atlet, Jakarta Barat, ini.

Bagaimana tidak, karena ingin ajak kenalan mahasiswi yang karantina di sana, dua anggota TNI menulis nomor telepon di paspor mahasiswi tersebut.

Dua anggota TNI yang norak itu pun kena hukuman yang bisa bikin kariernya berantakan.

Seperti dilaporkan Kompas.com, sejumlah mahasiswi Indonesia yang baru datang dari luar negeri mengalami tindakan yang kurang mengenakkan.

Ketika dikarantina di Wisma Atlet, paspor mereka dicoreti nomor telepon anggota TNI yang ditugaskan di sana.

Kabar itu awalnya viral di media sosial.

Di situ terlihat, paspor si mahasiswi ditulisi nomor telepon di halaman dalamnya.

Di postingan itu dilengkapi keterangan sebagai berikut:

"Halo min, mau share kelakukan TNI di Wsima Atlet, nulis nomor HP di paspor du temen cewekku. Ganjen + ngerusak paspor."

Tahu anggotanya berlaku tidak sopan, Kodam Jaya akhirnya angkat bicara.

Menurut Kepala Penerangan Kodam Jaya Letnan Kolonel Cpm Dwi Indra Wirawan, ada kesalahan prosedur yang dilakukan anggotanya.

Anggota TNI yang berjaga di Wisma Atlet memang punya hak memeriksa paspor yang hendak karantina.

Tapi, mereka tidak dibenarkan mencoreti paspor tersebut.

"Ada kesalahan prosedur yang dilakukan oleh anggota kami terhadap dokumen milik mereka," kata Indra.

Pihaknya juga akan mengevaluasi anggotanya yang bertingkah tidak patut itu.

Setidaknya ada dua anggota TNI yang mencoret paspor milik mahasiswi itu.

Motifnya, mereka ingin kenalan dengan mahasiswi tersebut.

Kini, dua anggota TNI itu dibebastugaskan dari Wisma Atlet.

"Dikembalikan ke satuannya untuk diberikan sanksi hukuman," kata Indra.

IST

Ingin kenalan, anggota TNI mencoret paspor milik mahasiswi Indonesia yang baru datang dari luar negeri dengan nomor telepon.

Editor : Moh. Habib Asyhad