Suar.ID - Kasus pembunuhan terhadap Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) - ibu dan anak - yang terjadi di Subang, Jawa Barat hingga kini masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian.
Yoris (34) anak pertama dari Tuti dan sekaligus kakak kandung dari Amalia menaruh curiga terhadap sang ayah, Yosef.Kepada kerabatnya, Yoris mengaku mendapat bocoran terkait hasil penyidikan polisi di tempat kejadian perkara.
Menurut pengakuannya, polisi menemukan banyak sidik jari sang ayah di lokasi pembunuhan.
Baca Juga: Nasib Bayi ini Berubah Usai Diangkat Anak Venna Melinda Setelah Dibuang Orangtuanya di Toilet Masjid, Tepat di Ulang Tahunnya Athalia Naufal Janjikan Hal ini!"Biar urusannya dengan Tuhan," kata Yoris dikutip dari Tribunnews.com, Minggu (19/9/2021).Perlu diketahui, Yosef merupakan salah satu saksi yang paling banyak diperiksa oleh penyidik gabungan mulai dari Mabes Polri, Polda Jawa Barat, dan Polres Subang.
Terhitung sejak penemuan kedua jasad korban, Yosef sudah diperiksa sebanyak sembilan kali.Mengutip dari Tribunnewsbogor.com, kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat membantah terkait dugaan pelaku pembunuhan yang mengarah kepada kliennya.
Menurut Rohman, pada saat kejadian Yosef memang orang yang pertama kali sampai di rumah pada pukul 07.15 WIB, Rabu (18/8/2021) hingga kemudian menemukan rumah dalam kondisi acak-acakan dan ditemukannya dua jasad istri dan anaknya di dalam bagasi mobil."Ketika Pak Yosef baru pulang, dia melihat rumah acak-acakan, ada bercak darah juga ini logika sederhana, bukan pak Yosef mengetahui (istri dan anak dibunuh)," kata Rohman Hidayat pada TribunnewsBogor.com, Selasa (14/9/2021).Menurut Rohman, Yosef saat itu curiga terjadi sesuatu pada anak dan istrinya karena melihat kondisi rumah yang berantakan.
Tak cuma berantakan, ada bercak darah di mana-mana."Saat pulang di lokasi sudah acak-acakan, pak Yosef susah mencari istri dan anaknya."
"Terlebih lagi kan di rumah itu juga cuma ada istri dan anaknya saja, hanya berdua. Ini juga disampaikan ke penyidik semalam," kata Rohman Hidayat.Rohman Hidayat merunut, pukul 07.15 WIB Yosef tiba di rumah Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Ia pulang mengendarai motor tanpa memakai helm sepulang dari rumah istri muda."Naik motor tanpa helm, memarkir motor di sebelah kanan mobil Alphard yang saat itu sudah berbalik arah," kata Rohman Hidayat.Yosef lalu mencoba membuka pintu mobil, namun tak berhasil.
"Dia (Yosef) maju ke pintu depan (rumah), di pintu depan ada kursi, dibukalah jaket, disimpan di situ, dia masuk rumah tidak berjaket," kata Rohman Hidayat.Saat masuk, kata Rohman Hidayat, Yosef melihat kondisi rumah yang hanya ditinggali oleh istri dan anaknya itu sudah berantakan.
"Tidak diinjak, tapi dilompati," lanjutnya.Saat hendak masuk lagi ke dalam rumah, Yosef memanggil Ujang.
"Setelah itu pak Yosef melaporkan ke Pak RT, pak Yosef lapor ke Polisi.""Sepulang dari kantor Polisi, di rumah sudah ramai orang, diberitahu bahwa ada jasad di dalam mobil," kata Rohman Hidayat.
Rohman meyakini Yosef tak terlibat dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu."Saya yakin pak Yosef tidak terlibat. ini didukung bukan hanya dari kesaksian orang-orang yang keseharian dengan pak Yosef, tapi juga saksi lain yakni tukang surabi yang dibeli untuk sarapan," pungkas dia.