Suar.ID -Aset Yosef jadi Biang Konflik Keluarga, Tabiat Istri Muda Terbongkar, Polisi Akhirnya Temukan Petunjuk Pembunuh Ibu dan Anak di Subang.
Aset milik Yosef menjadi perhatian serius polisi untuk mengungkap pembunuh ibu dan anak di Subang.
Diketahui, sejak jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tertumpuk di bagasi mobil Alphard pada 18 Agustus 2021, hingga kini polisimasih menyelidikipembunuhnya.
Yosef adalah suami Tuti Suhartini dan ayah Amalia Mustika Ratu yang diperiksa hingga 9 kali dalam kasus ini.
Sebelumnya, masalah yayasan Bina Prestasi Nasional sempat menjadi sorotan saat anak sulung Tuti Suhartini (55), Yoris Raja Amanullah, sekaligus kakak dari Amalia Mustika Ratu (23) mengungkap konflik di dalamnya.
Yoris menduga, pembunuhan ibu dan adiknya ada kaitannya dengan konflik yayasan milik keluarganya.
Ia tak menyebut pada siapa kecurigaan itu teralamat.
Namun, dia mengira ada hubungannya.
Hal itu diperkuat melalui akun media sosial facebook pribadinya, Yoris menyinggung soal kebencian dan persaingan.
Diketahui, M dinikahi Yosef saat masih menjadi suami Tuti, 12 tahun silam.
Pasca dinikahi Yosef, M sang istri muda langsung diberikan jabatan prestisius sebagai bendahara yayasan.
Akan tetapi, setelah bertahun-tahun jadi bendahara, posisi istri muda digantikan oleh Amel, anak Yosef pada 2018.
Padahal saat itu, Amel baru saja lulus kuliah.
“Sempat kerja jadi bendahara di sekolah Pak Yosef (ayah Amelia),” kata Asep, keluarga korban.
Tak hanya jadi bendahara yayasan, Amel pun dihadiahi mobil mewah atas kinerja dan prestasinya dalam bekerja.
"Dia kan bendahara di yayasan, saya ketua yayasannya."
"Jadi, pihak yayasan memberikan hadiah karena kinerjanya."
"Dia juga berprestasi seperti di organisasi-organisasi," ujar Yoris, kakak Amel, dalam tayangan dari Youtube TribunJabar.
Tabiat istri muda Yosef selama menjabat jadi bendahara di yayasan sempat diungkap secara blak-blakan oleh Lilis, kakak mendiang Tuti.
Diakui keluarga, istri muda Yosef disebut kerap menghabiskan uang.
Sementara itu, Yoris menuliskan curahan hatinya lewat media sosial Facebook.
Dalam curhatannya, Yoris menyinggung soal kebencian dan persaingan.
Tidak diketahui secara pasti apakah unggahan tersebut berkaitan tentang pembunuhan ibu dan adiknya.
Baca Juga: Hasil Laboratorium Forensik Sudah Keluar, Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Makin Terjepit!
Namun, dari tulisannya seolah kakak Amalia ini sedang menyindir seseorang.
"Kamu datang telanjang, Kamu pergi telanjang.
Kamu tiba dalam kondisi lemah, Kamu meninggalkan dunia pun dalam kondisi lemah.
Kamu datang tanpa uang dan barang, Kamu juga akan pergi tanpa uang dan barang.
Mandi pertamamu? Seseorang membasuhmu,
Mandi terakhirmu? Seseorang akan memandikanmu.
Inilah kehidupan!
Jadi mengapa begitu banyak kebencian, begitu banyak kecemburuan, begitu banyak pertengkaran, begitu banyak persaingan, begitu banyak keegoisan dan begitu banyak kebanggaan?
Mengapa? sementara kita harus pergi dengan tangan kosong?
Jadilah orang baik...
Waktu kita terbatas di bumi,
Jangan sia-siakan dengan hal yang sia-sia...
Wallahua'lam" tulis Yoris di akun Facebooknya.