Suar.ID - Setelah bercerai dari Gading Marten dan tersandung kasus video 19 detik, Gisel tak henti-hetinya menjadi sorotan.
Kasus video syur Gisel ini cukup menyita perhatian publik karena skandal ini dilakukan saat dirinya masih menjadi istri sah dari Gading Marten.
Karena kasus tersebut, Gisel dan Nobu akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.
Sejak ditetapkan sebagai tersangka, Gisel sendiri nampak lebih religius daripada sebelumnya.
Hal ini ditunjukkan dari segala pernyataannya yang selalu melibatkan Tuhan dalam setiap jawaban dari pertanyaan yang dilontarkan kepadanya.
Alih-alih mengundang simpati, nyatanya perubahan sikap ini juga mengundang sindiran pedas dari warganet.
Lalu bagaimana respon janda Gading Marten ini menanggapi komentar julid netizen terkait perubahan dirinya lebih dekat dengan Tuhan?
Dikutip dariGrid Hot, Gisel sendiri sadar bahwa dirinya memang tercela dan penuh dosa.
Namun akhirnya ia angkat bicara ketika dituding jadi sok alim saat tersandung masalah besar seperti skandal video 19 detik ini.
"Yg selalu bilang aku tiba tiba Tuhan-tuhanan saat ada masalah aja, aku mengasihi kalian," tulis Gisella Anastasia dikutip dari Wartakota viaGrid Hot (16/01/2021).
"Gak pengin memegahkan diri sama sekali, dah saya mah memang tercela," lanjutnya.
"Hanya saja yang kadang ga bisa ditahan itu keinginan untuk share tentang seberapa bangganya punya bapa yang sangat baik... dalam kehidupan aku... dulu... sekarang... dan selamanya," tulisnya.
Selain itu, kekasih Wijin ini merasa bahwa hanya Tuhan lah yang setia menemaninya bahkan di kondisi terpuruknya.
Termasuk ketika video syur Gisel dan Nobu terbongkar dan menjadi konsumsi publik.
Gisel merasa bahwa cobaan tentang kasus video porno ini juga bagian dari rencana Tuhan yang membuat Gisel semakin dekat dengan-Nya.
"Aku hanya mau share tentang betapa baiknya bapaku. Yang menemani aku melewati hari demi hari dengan penuh ucapan syukur dan sukacita, yang selalu memperbarui kekuatan aku setiap hari," tulisnya.
Tak lupa Gisel juga berharap agar teman-teman warganet juga senantiasa mengingat Tuhan di dalam segala kondisi.
Seolah paham betul bagaimana posisinya di titik terendah dalam hidup, Gisel mencoba untuk mengajak semua orang agar tidak melupakan Tuhan dalam berbagai situasi.
Ditambah, mendekatkan diri pada Tuhan bagi Gisel semata-mata bukan karena untuk memberi kesan di mata manusia.
"Supaya teman-teman juga bisa menerima berkat dari bapa yang sama, yang melakukan banyak perkara ajaib dalam kehidupanku, dan dalam pergumulanku seperti hari-hari sekarang ini. Bukan untuk mengesankan manusia," tulisnya lagi.