Suar.ID- Konon katanya jika kita bersiul di malam hari maka sama halnya kita mengundang jin dan hantu.
Mitos bersiul di malam hari ini diturunkan dari generasi ke generasi yang sampai hari ini masih dipercaya oleh sebagian masyarakat.
Biasanya, mitos ini dinasehatkan dari orangtua ke anak-anak atau remaja yang sengaja bersiul di waktu malam hari.
Mereka melarang dengan ancaman ketakutan akan didatangi jin dan hantu.
Ternyata, makna mitos bersiul di malam hari bukanlah demikian.
Berikut ini penjelasan tentang arti mitos larangan bersiul di malam hari sesuai dengan amatan sejarah juga kultur sosial.
Simak lebih lanjut ya supaya kita bisa lebih paham.
Dikutip dariTribun Balilarangan untuk bersiul di malam hari ternyata memiliki alasan khusus yang belum banyak diketahui.
Hanya saja, orang-orang menambahi unsur mistis agar larangan ini semakin ditaati oleh banyak orang terutama anak-anak.
Padahal larangan untuk bersiul di malam hari lebih dikarenakan suara siulan bisa mengganggu orang-orang yang sedang beristirahat.
Belum lagi jika suara siulan itu terdengar sumbang dan menjadi polusi suara bagi yang mendengarkan.
Selain itu, di zaman dulu, siulan merupakan sebuah kode komunikasi antar pasukan tentara saat masa perang.
Ada kode-kode khusus yang dilakukan antar pasukan untuk memberi peringatan dan sejenisnya.
Jika ada yang bersiul dengan sembarangan, khawatirnya bisa mengacaukan komunikasi yang terjadi antar pasukan.
Meski demikian, tak bisa dipungkiri bahwa kegiatan bersiul memang menyenangkan dilakukan oleh sebagian orang.
Terlebih bersiul untuk lagu-lagu yang disukai saat waktu senggang.
Namun pastikan di sekitarmu tidak ada yang terganggu dengan suara siulanmu.
Jangan bersiul di dekat orang beribadah atau orang yang sedang beristirahat.
Mitos larangan bersiul di malam hari pada dasarnya bukan karena mengundang jin dan hantu.
Tetapi untuk menjaga etika agar tidak saling mengganggu.
Baca Juga: Ternyata Ada Pertanda Baik di Balik Tafsir Mimpi Melihat Hantu