Suar.ID - Beberapa orangtua masih bingung saat anaknya yang masih kecil mencret karena masuk angin.
Sebelum mengatasi penyakit itu, Anda lebih baik tahu terlebih dahulu seperti apa gejala dan penyebabnya.
Dengan mengetahui gejala dan juga penyebabnya, Anda mungkin bisa memperkirakan perawatan darurat apa yang harus dilakukan.
Selain itu Anda tidak perlu panik dan langsung membawa Si Kecil ke rumah sakit.
Perawatan darurat ini masih bisa Anda lakukan sendiri di rumah tanpa bantuan medis.
Melansir dari Mayo Clinic, penyebab umum Si Kecil mencret ada sebagai berikut:
- Alergi makanan
- Penggunaan antibiotik
- Infeksi parasit
- Penyakit iritasi usus
- Virus
Bila SI Kecil mencret, Anda bisa menggunakan bahan-bahan sederhana, bahkan dari dapur rumah lho!
1. Berikan larutan gula dan garam
Untuk mengganti cairan tubuh yang hilang akibat diare, Anda bisa berikan larutan gula dan garam yang mudah dibuat di rumah.
Caranya, larutkan satu liter air dengan enam sendok teh gula yang dicampur dengan setengah sendok teh garam.
Anda juga bisa memberikan larutan oralit yang siap pakai yang sangat mudah untuk didapatkan.
Berikan larutan ini setiap kali Si Kecil buang air besar.
Bila Si Kecil diare disertai muntah, awali pemberian asupan cairan secara sedikit demi sedikit yaitu satu sendok teh (5 ml) selama lima menit.
Kemudian Anda bisa menaikkan jumlahnya perlahan-lahan.
Setelah itu bila Si Kecil benar-benar tidak lagi muntah, jumlah cairan tidak perlu dibatasi.
Jika Si Kecil masih tak kunjung sembuh maka ia membutuhkan cairan tambahan berupa infus.
2. Rutin berikan minuman dan makanan
Jika Si Kecil masih minum ASI maka berikan lebih sering dari pada biasanya untuk menggantikan cairan.
Air juga merupakan pengganti cairan yang baik, akan tetapi tidak mengandung garam dan elektrolit.
Sehingga pemberian air putih selama Si Kecil mencret harus didampingi dengan sup atau sodium dan jus.
Saat Si Kecil mencret Anda juga harus memerhatikan gejala dehidrasinya, jangan sampai terlewat.
Karena saat Si Kecil mencret otomatis akan menimbulkan dehidrasi berat yang sangat membahayakan.
Karena hal itu dapat menimbulkan kejang, kerusakan otak, bahkan sampai kematian.
Berikut tanda-tanda dehidrasi pada Si Kecil yang sedang mencret:
- Buang air kecil sedikit atau urin bewarna kuning pekat
- Sedikit atau tidak ada ar mata saat menangis
- Mulut kering
- Lemas
- Kulit kering serta ujung jarinya terasa dingin
Nah itu dia Anda beberapa hal yang harus diperhatikan dan dilakukan ketika bayi mencret karena masuk angin.
Bila diare Si Kecil masih berlanjut, harap hubungi dokter ya!