Suar.ID -Sering banget kita menelan beragam informasi begitu saja tapi menyaringnya terlebih dahulu.
Salah satu yang paling sering adalah info kesehatan.
Padahal boleh jadi info kesehatan yang baru saja kita dapat belum teruji kebenarannya.
Yang paling parah, bisa jadi itu coma hoaks.
Salah satu pernah rame adalah kabar yang menyebutkopi luwak bersachet mengandung bubuk mesiu.
Setelah dilakukan pengujian, kabar itu ternyata bohong belaka.
Tak hanya, masih ada beberapa info kesehatan yang ternyata hoaks. Dari mi instan hingga ikan lele kesukaan kita semua.
Kecanduan gadget tidak menyebabkan kanker
Benarkah kecanduan gadget bisa menyebabkan kanker?
Memang benar, gadget, khususnya ponsel, memancarkan gelombang elektromagnetik radiasi yang bisa meningkatkan risiko penyakit tumor atau kanker.
Meski begitu,menurut Herlina Uinarni, dr. Sp Rad (K), hingga saat ini belum ada bukti yang menyatakan secara pasti radiasi ponsel dapat menyebabkan penyakit di atas.
Dia bilang, gelombang elektromagnetik yang dipancarkan ponsel adalah sejenis gelombangmicrowaveyang termasuk dalam jenis radiasi non-ionisasi dan levelnya tergolong rendah.
"Dari puluhan kajian ilmiah yang telah dilakukan sampai sekarang ini belum terdapat bukti ilmiah yang kuat dan skala cakupan secara komprehensif berakibat serupa dengan efek pancaran radiasi gelombang elektromagnetik jenis ionisasi yang telah dinyatakan positif sebagai salah satu penyebab tumor otak atau kerusakan DNA pada sel jaringan tubuh manusia," tuturnya pada tim Nakita.id, Jumat (8/7).
Meski belum terbukti benar, WHO sudah menganjurkan agarpemakaian ponsel di kalangan usia anak-anak dibatasi untuk meminimalkan risiko buruk yang mungkin terjadi.
Produk olahan susu bebas lemak dan gula lebih sehat
Lalu, apakah produk olahan susu bebas lemak dan gula lebih sehat?
Produk olahan susu seperti susu, keju, yogurt bebas lemak dan gula lebih sehat, khususnya untuk jantung.
Sebenarnya, produk bebas lemak atau rendah lemak itu dibuat dengan proses kimia, daripada produk olahan susu biasa.
Apakah produk susu itu bebas lemak atau tidak tidak begitu memengaruhi jantung?
Makan sayap dan ceker ayam bikin kanker
Banyak yang masih percaya soal kabar yang menyebut bahwa sayap dan kaki ayam banyak menerima suntikan hormon.
Sehingga jika terlalu banyak makan di bagian tersebut akan terkena kanker karena tertimbun banyak turunan second hormonal.
Nyatanya, menurut Kemenkes RI, hal itu hanya asumsi semata, sebab belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan dugaan tersebut.
Sesuap lele mengandung 3.000 sel kanker
Ini lagi, ada yang bilang,lele merupakan ikan yang paling jorok sehingga di dalamnya mengandung 3.000 sel kanker.
Faktanya, ikan lele justru rendah kolesterol.
Ikan lele di pasaran umumnya dibudidayakan di kolam-kolam, yang mestinya bisa dikendalikan agar bebas dari pencemaran.
"Saat ini belum ada penelitian yang menyatakan jika memakan lele dapat memicu kanker," tegas dr Dradjat R Suardi, SpB(K)Onk, ahli kanker dari Perhimpunan Onkologi Indonesia, melansir Intisari.
Bumbu Mi Instan yang Dimasak Picu Kanker
Banyak yang mengatakan bahwa bumbu mi instan tidak boleh dimasak bersamaan dengan bumbunya.
Sebab monosodium glutamat (MSG) pada bumbunya berpotensi menjadi karsinogen pencetus kanker jika dimasak dengan suhu di atas 120 derajat celcius.
Selama konsumsinya masih dalam batas aman, MSG tidak membahayakan.Nutrisionis Rita Ramayulis, DCN, MKes menyebut penggunaan MSG atau bumbu penyedap yang disarankan maksimal seperempat sendok teh dalam setiap penggunaannya.