Khawatir Telan Cairan Sperma bisa Menyebabkan Kehamilan, Inilah 5 Mitos Tentang Sperma yang Wanita Wajib Tahu

Sabtu, 24 Juli 2021 | 21:07
Pixabay

Telan cairan sperma bisa menyebabkan kehamilan, begini mitos terkait sperma.

Suar.ID -Khawatir Telan Cairan Sperma bisa Menyebabkan Kehamilan, Inilah 5 Mitos Tentang Sperma yang Wanita Wajib Tahu.

Sejumlah perempuan resah ketika tidak sengaja menelan sperma pasangannya.

Mereka dihantui penasaran, apakah menelan sperma bisa mengakibatkan hamil?

Rasa penasaran itu terkadang mengundang 'teror' dan sejuta pertanyaan di benak perempuan.

Baca Juga: Erat dengan Mitos, Pohon Dewandaru Ternyata Memiliki Banyak Manfaat yang Jarang Diketahui

Jawaban atas pertanyaan tersebut sudah jelas.

Menelan sperma tidak bisa membuat hamil.

Kenapa menelan sperma tidak bisa membuat hamil?

Baca Juga: Mantap Patahkan Mitos Pernikahan Jawa-Sunda, Pedangdut Ini Rela Hidup Satu Atap dengan Mertua, Perlakuan Orangtua Sang Suami pada Dirinya Terkuak

Menyadurdari Medical News Today, menelan sperma tidak bisa membuat wanita hamil karena sistem pencernaan tidak terhubung dengan sistem reproduksi.

Ketika seseorang menelan sperma, cairan reproduksi ini akan masuk ke sistem pencernaan, seperti yang dilalui makanan atau minuman.

Rute ini sama sekali tidak berhubungan dengan dengan saluran reproduksi dan organ reproduksi.

Deccan Herald
Deccan Herald

Ilustrasi sperma

Baca Juga: Mendadak Rasakan Kedutan di Telinga Kiri, Wanita Ini tiba-tiba dapat Kabar akan Segera Naik Jabatan, Ternyata Ini 5 Arti Kedutan Telinga Kiri Menurut Primbon Jawa

Wanita kemungkinan baru hamil ketika terjadi kontak penis dan vaginasaat sperma masuk ke dalam vagina dan organ reproduksi lainnya.

Itu sebabnya, secara biologis menelan sperma tidak bisa bikin hamil.

Hal yang perlu diingat, tidak semua hubungan seks bisa berujung kehamilan.

freepik
freepik

Ilustrasi Berhubungan badan

Baca Juga: Madu Enggak Boleh Diambil dengan Sendok Logam, Sebenarnya Mitos atau Fakta sih?

Hubungan seks yang tidak bisa bikin hamil antara lain:

- Seks oral

- Seks anal

- Stimulasi seks dengan tangan

- Seks vaginal dengan alat kontrasepsi.

Editor : Ervananto Ekadilla

Sumber : Medical News Today

Baca Lainnya