Suar.ID - Maksud hati setelah salat Magrib berdoa supaya tidak hamil duluan usai berhubungan badan dengan si pacar, gadis SMP ini malah ketahun.
Dari doanya itu, sang ibu akhirnya tahu putrinya sudah berhubungan badan di luar nikah.
Tak hanya itu, tak lama kemudian, si ibu juga akhirnya tahu putrinya sudah berbadan dua.
Begini ceritanya.
Pada 2019 lalu, seorang siswi SMP di Kota Palembang, Sumatera Selatan, sedang gundah gulana.
Dia baru saja berhubungan badan dengan sang pacar di luar nikah.
Dia pun berdoa setelah salat Maghrib, berharap nggak hamil duluan.
Tapi di luar perkiraannya, sang ibu menguping apa yang dia panjatkan dalam doanya.
Dia tahu putrinya baru saja berhubungan badan di luar nikah dengan pacar.
Sang ibu pun menggali persoalan putrinya lebih dalam.
Dari situ, sang ibu juga tahu, putrinya sudah telat tiga bulan.
Dia sudah berbadan dua.
Siswi SMP itu telah dihamili oleh pacarnya, ET yang ketika itu masih 19 tahun.
Mula-mula siswi SMP itu berusaha menutupi kehamilannya dari orangtua.
Tapi sang ibu tahu juga bangkai yang disembunyikan sang putri.
Itu terjadi saat siswi SMP itu salat Magrib.
Dia berdoa supaya jangan hamil, dan ibunya mendengar doa itu.
Sang ibu penasaran dong, dia lalu mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi.
Bambang, kakak si siswi SMP itu bilang, "Ibu mendapati adik saya sedang salat Magrib tadi malam."
"Doanya didengar ibu, meminta jangan hamil."
Tak lama kemudian, si ibu mendatangi ET, pria yang diduga menghamili si siswi SMP itu, di rumahnya di Kecamatan Pampangan, Kota Palembang.
ET hampir saja melarikan diri.
Tapi dia berhasil dibekuk oleh keluarga si siswi SMP dan membawanya ke Polresta Palembang.
"Kami tidak terima dengan ulath ET," ujar Bambang.
"Oleh karena itu kami bawa di ke kantor polisi, biar dia jera."
Keduanya juga mengakui bahwa mereka pacaran.
"Tapi kalau pacaran, jangan sampai begitu lah," lanjut Bambang.
ET sendiri mengaku awalnya tidak tahu kalau pacarnya itu sudah hamil di luar nikah.
"Atas kejadian ini saya sanggup bertanggung jawab," tutup ET.