Find Us On Social Media :

Stok Tidak Merata, WHO Tolak Suntikan Penguat dan Sentil Pfizer dan Moderna, Minta Negara Kaya Sumbang Vaksin Covid-19 ke Negara Miskin

Vaksin Covid-19

Gridhot.ID - Program vaksinasi Covid-19 sudah dilakukan di banyak negara di dunia.

Vaksin ini menjadi sebuah kebutuhan yang paling utama dalam upaya menangani pandemi Covid-19.

Negara di dunia saling berlomba-lomba untuk mendapatkan persediaan vaksin Covid-19.

Baca Juga: Vaksin Gotong Royong Dianggap Buka Pintu Korupsi, Bos BCA dan Indofood Angkat Bicara Beri Pemerintah Solusi, Saran Tajamnya Berharap Didengar

Akan tetapi, dalam persediaan stok vaksin Covid-19 ini tidak merata dengan adil.

Banyak negara miskin yang tidak bisa mencukupi kebutuhan vaksin Covid-19 bagi warganya.

Petinggi di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belum lama ini mengatakan tidak cukup bukti untuk menunjukkan bahwa dosis ketiga vaksin Covid-19 diperlukan.

Baca Juga: Vaksinasi Berbayar Mulai Diluncurkan, Pengamat Khawatir Perusahaan Lain Bakal Ikut-ikutan Cari Untung di Kolam yang Sama: Malah Ganggu Vaksin Gotong Royong!

Mengutip Kompas TV dalam jumpa pers yang dilansir Associated Press, Senin (12/7/2021), Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengimbau agar suntikan vaksin Covid-19 itu dibagikan kepada negara-negara miskin yang belum memvaksinasi rakyatnya, alih-alih digunakan oleh negara kaya sebagai suntikan kegita penguat vaksin, atau suntikan booster.