Mengerikan, Ratusan mayat Bermunculan di Sungai Gangga, Warga Curiga bahwa Total Kematian Pasien Covid-19 di India Mungkin Lebih dari 1 Juta

Senin, 28 Juni 2021 | 17:33
Tangkap Layar Kompas

Kuburan massal dadakan di tepi Sungai Gangga.

Suar.ID - Hujan yang mengguyur India nampaknya membuat permukaan air di Sungai Gangga India naik.

Akibatnya, ada ratusan mayat yang diduga jenazah pasien Covid-19 bermunculan di sana.

Mengutip dari Kompas.com, mayat-mayat itu bermunculan setelah pasir di tepian sungai Gangga hanyut terbawa arus.

Mayat-mayat yang bermunculan itu kemudian dikremasi.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Ahmad Dhani Tetiba Bongkar Borok Maia Estianty, Sebut Mantan Istrinya ini Nyolong Duit Mulan Jameela, Wah Satu Indonesia Kena Tipu Kah?Neeraj Kumar Singh, pejabat sipil setempat mengatakan, dia mengkremasi 40 mayat seperti itu dalam 24 jam terakhir, dikutip dari NDTV pada Kamis (24/6/2021).

Kemudian di kota Allahabad dalam tiga minggu terakhir total ada 150 jenazah yang harus dia kremasi.

"Kami tidak menggali jenazah, hanya yang mengambang karena naiknya permukaan air yang dikremasi," katanya dikutip dari AFP, Sabtu (26/6/2021).

Baca Juga: Waduh, Ahmad Dhani Keceplosan! Tiba-tiba Bahas Soal Selera Terkait Maia Estianty dan Mulan Jameela: Aku Udah Ngerasain Dua-duanya

"Area itu tersebar lebih dari satu kilometer dan perkiraan kami ada sekitar 500-600 mayat yang terkubur," kata Singh kepada AFP.

Beberapa mayat dilaporkan tampak masih memakai selang oksigen di mulutnya.

Singh menduga, tampaknya orang tersebut sakit sebelum meninggal.

"Anda dapat melihat orang itu sakit, dan keluarga membuangnya di sini lalu pergi."

"Mungkin mereka takut, saya tidak tahu," kata Singh.Tidak semua mayat membusuk.

Kondisi beberapa di antaranya mengindikasikan baru dikubur, tambahnya.

Baca Juga: Sudah Terlanjur Nikah! Aurel Hermansyah Syok Berat, Bongkar Kelakuan Atta Halilintar yang Tak Pernah Memberikan Transfer Secara Langsung kepadanya

Sebagian besar jenazah diyakini adalah pasien virus corona yang meninggal pada April dan Mei ketika India dilanda lonjakan kasus Covid-19.

Beberapa keluarga tidak mampu membeli kayu bakar untuk kremasi tradisional Hindu, sehingga jenazah dibenamkan di Sungai Gangga atau dikubur di gundukan pasir tepi sungai.

Permukaan air sungai suci itu sekarang naik karena hujan musiman, yang menghanyutkan pasir sehingga mayat-mayat pun terlihat.

Banyaknya jenazah yang bermunculan memicu kecurigaan bahwa total kematian pasien Covid-19 di India mungkin lebih dari satu juta, beberapa kali lipat dari jumlah resmi yang hampir 400.000.

Tag

Editor : Adrie Saputra

Sumber Kompas.com, NDTV, AFP