Suar.ID - Konflik rumah tangga Ratu Rizky Nabila dan Alfath Fathier masih hangat diperbincangkan.
Sebagai pengingat, Ratu Rizky Nabila memutuskan menikah dengan Alfath Fathier, yang baru dikenalnya selama tiga hari.
Ratu Rizky Nabila menikah siri dengan Alfath Fathier pada 6 Februari 2020 dan tak lama kemudian, mereka meresmikan perkawinannya dengan didaftarkan ke Kantor Urusan Agama (KUA).
Rumah tangga mereka hanya bertahan setahun lamanya, dengan ketukan palu Pengadilan Agama Jakarta Pusat pada 6 Mei 2021.
Pada 11 Mei 2021 Ratu Rizky Nabila melahirkan, Jewanio Rizky Abbaz hasil pernikahan dengan Alfath Fathier.
Belum lama ini, Alfath Fathier telah menikahi seorang perempuan dan honey moon.
Hal tersebut membuat Ratu geram, karena mantan suaminya tidak menghadiri aqiqah anaknya.
"Ya kan kemarin habis nikahan dan liburan. Masa sekarang enggak bisa hadir? Memangnya saya perempuan apa?" ucapnya.
"Dinikahin, punya anak terus ditinggal gitu? Udah gitu doang?" lanjutnya.
Buntut kisruhnya dengan sang mantan suami, Alfath Fathier, Ratu Rizky Nabila rela dirukyah.
Dikutip dari Wikipedia, rukyah merupakan metode penyembuhan dengan cara membacakan sesuatu pada orang yang sakit.
Secara etimologi syariat, rukyah bermakna doa dan bacaan yang mengandung permintaan tolong dan perlindungan kepada Allah SWT untuk mencegah atau mengobati bala dan penyakit.
"Sempet (dirukiyah) iya," kata Ratu Rizky Nabila seperti dikutip dari Grid.ID.
Ratu Rizky Nabila mengaku rela dirukyah demi mendekatkan diri dengan Sang Pencipta di tengah permasalahannya.
"Biar deket aja sama Allah karena kan banyak (masalah)," kata penyanyi 26 tahun itu.
Pasca dirukyah, pelantun 'Biarlah' ini pun merasakan perbedaan yang cukup jauh terkait suasana hatinya.
Meski masih sedih tiap melihat sang putra, Jewanio Rizky Abbaz, Nabila mengaku lebih tenang.
"Ya ini, bisa ngomong kayak gini. Sedih sih masih kalo liat anak, apalagi mirip banget (dengan Alfath Fathier)."
"Ya ini lah, aku jadi kayak gini. Lebih santai, lebih tenang, aku emang udah move on," terang Nabila.