Suar.ID -Drama Korea sering diberi stigma bahwa isinya cuma cerita cinta.
Sampai-sampai para penggemar drama Koreadilabeli"bucin" alias budak cinta ketika mengidolakan aktor/ aktris favoritnya.
Konon kabarnya, istilah bucin sendiri pertama kali dipopulerkan oleh YoutuberAndovi Da Lpoez dan Jovial Da Lopez.
Bucin sendiri sering dituding menjadi pemicu muda-mudi tiba-tiba kebelet nikah muda.
Padahal keputusan menikah, apalagi di usia muda, tentu saja membawa resiko tersendiri.
Sudah banyak bukti dari cerita selebriti yang menikah muda dan kandas di tengah jalan.
Lantas mengapa kita semua harus berpikir ulang untuk tidak buru-buru memutuskan menikah di usia muda?
Beberapa deret nama pasangan selebriti yang resmi bercerai setelah menikah muda kini makin ramai diperbincangkan.
Dimulai dari Salma-Taqy, Rachel-Niko, dan kini Alvin-Larissa.
Di luar dunia selebriti pun tentu banyakkasus serupa yang terjadi di sekeliling kita.
Pemicu perceraian tentu beragam: bisa karena ketidakcocokan sifat, stabilitas dan manajemen emosi, serta permasalahan ekonomi.
Sebab pernikahan tidak cukup cinta dan yakin saja.
Dalam pernikahan juga perlu ada tujuan bahkan kepentingan yang tentu bernilai baik dan bernilai positif.
Nah, untuk menengok tujuan dan kepentingan apa saja yang bisa terjadi dalam pernikahan, kamu perlu menonton drama korea yang satu ini.
Pernikahan berasaskan kepentingan adalah kalimat yang cocok untuk menjelaskan drama ini.
"Because This is My First Life" menceritakan Yoon Ji Ho (Jung So Min) yang memerlukan tempat tinggal tapi tak punya cukup uang.
Lalu ia bertemu dengan seorang lelaki bernama Nam Se Hee (Le Min Ki) yang sudah memiliki rumah tapi terkendala cicilan tiap bulan.
Dikutip dari kompas.com, kisah mereka berdua merupakan representasi permasalahan yang sering dihadapi masyarakat usia 30-an.
Dari dua kepentingan itulah mereka akhirnya memutuskan menikah.
Ji Ho akhirnya mendapatkan tempat tinggal dengan sewa yang murah.
Se Hee pun bisa mendapatkan penyewa kamar di rumahnya sambil membantu cicilannya.
Dari pernikahan yang tidak bermula karena cinta ternyata justru bisa berakhir manis.
Meskipun keduanya berakhir saling mencintai, tetapi tidak ada sikap irasional yang dilakukan hanya karena menjadi bucin.
Satu sama lain menjadi sosok yang suportif dalam menjalin relasi.
Drama ini cocok sekali untuk ditonton oleh anak muda karena mengandung banyak pelajaran.
Bahwa pernikahan bisa saja terjadi karena alasan logis.
Untuk kemudian menumbuhkan rasa cinta bersama seiring berjalannya waktu.