Suar.ID -Tak hanya soal poligami, Umi Pipik juga membongkar malam pertama dirinya dengan Ustaz Jefri Al Buchori alias Uje.
Ketika itu, sebut Umi Pipik, Uje masih kecanduan narkoba.
Dalam pengakuannya, Umi Pipik mengaku tak disentuh Uje saat malam pertama.
Alih-alih menyentuhnya, ustaz kondang yang meninggal karena kecelakaan itu malah memilih menyentuh barang haram.
Dia lebih peduli narkoba dibanding wanita yang baru dipersuntingnya.
Umi Pipik juga menjadi saksi betapa temperamentalnya Uje.
Tapi wanita yang kini bercadar itu juga menjadi saksi bagaimana Uje berubah menjadi seorang pendakwah populer.
"Saat malam pertama, saya nggak berhubungan," ujar Umi Pipik kepada Venna Melinda.
"Ya yang disentuh barang haramnya."
Ketika itu Uje memang masih seorang pencandu, juga sosok yang temperamental.
"Karena almarhum pecandu, jadi dia mudah tempramen, mudah emosional sekali waktu itu," lanjutnya Umi Pipik.
Sifat temperamental Uje juga dikuatkan dengan pernyataan dokter yang menanganinya saat masih jadi junkies.
"Ketika saya bertanya pada dokter yang menangani beliau (ustadz Jefri Al Buchori), bilang jika sifat pemakai narkoba itu tempramen," sambungnya.
Saat itu, Umi Pipik mengaku sempat ingin menyerah dan menyudahi pernikahannya.
"Hari ketiga saya mau menyerah," ujar Umi Pipik.
"Aduhsaya sudah nggak kuat. Gak bisa saya."
Tapi keinginan itu urung terjadi, karena di benak Umi Pipik, Uje, bagaimanapun juga, telah menjadi jodohnya.
Dan lebih dari itu, Umi Pipik juga menyebutnya sebagai imamnya.
"Tapi akhirnya yang menguatkan, ini jodoh kamu, ini imam kamu. Itu aja terus. Ya udah saya bersabar," tegasnya.
Dari situlah Umi Pipik akhirnya mafhum sifat sang suami.
"Dari situ saya pelan-pelan tahu sifatnya. Jadi kalo beliau lagi kasar, saya gak bisa melawannya," tandasnya.
Dan kesabaran itu akhirnya membuahkan hasil.
Selain menjadi suami dan ayah yang penyanyang, Uje juga jadi seorang pendakwah.