Intisari-online.com -Saat pandemi kali ini, prosesi khidmat wisuda memang terganggu.
Selain kuliah, wisuda juga menjadi salah satu aktivitas yang dilaksanakan secara online atau virtual.
Jika tidak secara virtual, prosesi wisuda dilaksanakan dengan metode drive thru.
Cara ini mengharuskan wisudawan menggunakan kendaraan mengantrre menunggu giliran menuju panggung wisuda tanpa harus keluar dari kendaraan.
Kemudian wisudawan baru keluar kendaraan ketika menghadap rektor saat pemindahan tali toga dan menerima ijazah.
Prosesi seperti ini dilakukan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda.
Namun ada yang unik di wisuda baru-baru ini.
Hal ini tidak bukan karena aksi Munif Mubarak (23).
Wisudawan asal Desa Desa Sidomulyo, Anggana, Kutai Kertanegara, itu nekat menghadiri acara wisuda dengan mengenderai truk.
Kepada wartawan, Munif mengaku aksi itu dilakukan hanya untuk tampil beda.
"Biar unik aja. Rata-rata enggak ada tuh naik truk. Jadi saya pilih pakai truk biar beda saja. Bete juga Covid-19, hiburan coba-coba saja pakai truk," kata Munif dikutip dari Kompas.com, Rabu (31/3/2021).
Truk milik tetangga
Sementara itu, Munif mengaku truk itu bukan miliknya, namun milik tetangga yang dia pinjam.
Lalu, karena tak bisa menyetir, dirinya meminta tolong salah satu rekannya untuk mengantar dirinya ke kampus.
"Begitu sampai di kampus teman-teman juga pada kaget. Rata-rata pakai mobil bagus.
"Saya pakai truk," kata pemuda lulusan Program Studi Ekonomi Syariah, angkatan 2016 tersebut.
Video Munif itu viral salah satunya diunggah di akun instagram @info_samarinda_
Lantas, videonya itu tidak sedikit membuat trenyuh banyak orang.
Ada yang yang menyebutkan bahwa status sosial tak memberi batasan untuk siapapun menempuh pendidikan.
"Itu adalah tayangan yg mencontohkan dn bermotifasi untuk org org, bahwa semua org bisa sekolah tinggi asal ada kemauan," kata Aditya Feri di halaman facebook akun Kabar Samarinda.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini