Suar.ID - Video tentang janin meninggal dalam kandungan sebelum lahir karena sang ibu meminum rumput fatimah viral di media sosial.Video itu viral usai diunggah oleh akun Tiktok @infobumildansikecil.Video yang telah ditonton sebanyak 7 juta klai itu memperlihatkan foto USG janin dalam kandungan."Janin meninggal akibat rumput fatimah," tulis keterangan dalam video.
Baca Juga: Berita Terbaru Nissa Sabyan: Sang Vokalis Dikabarkan Hamil dengan Perut Membuncit usai Diisukan akan Segera Dinikahi Ayus, Keluarga Syok Berat: Orangtua Langsung Sakit pas Udah Tahu Semuanya"Detak jantung janin negatif dan ibu mengalami syok akibat pendarahan."Kemudian di gambar berikutnya memperlihatkan pasien wanita yang juga ibu dari janin tersebut.Wanita itu nampak menjalani perawatan akibat insiden tersebut."Pasien langsung dioperasi, karena ruptur rahim..dirawat di icu selama 7 hari menghabiskan 20 kantong darah.""Setelah diselidiki minum rumput fatimah," tulis diakhir video.
Video itu juga mmeperlihatkan bentuk dari rumput fatimah.Unggahan ini pun mendapat banyak komentar dari para netizen."Aku pas kemarin lahiran minun rumput fatimah. Ya Allah alhamdulillah masih dkasih selamat," tulis akun @derra_id."Wah memang bahaya konsumsi rumput fatimah, karena kontraksi rahim jadi tidak terkendali...," tulis akun @dr.ade.irawan."Pasti sedih banget," tulis akun @monna_julia.Hormon oksitosin Sebuah penelitian di Malaysia tahun 1998, menemukan adanya kandungan hormon oksitosin di dalam rumput fatimah.
Hormon ini dapat merangsang timbulnya kontraksi.
Inilah yang membuat rumput fatimah dikenal sebagai obat yang dapat membantu persalinan.
Walau begitu menurut dr.Ali Sungkar, Sp.oG, tidak ada takaran pasti dari rumput fatimah sehingga efeknya tidak bisa diketahui.
"Rumput fatimah tidak aman karena tidak jelas isinya apa. Kita juga tidak tahu kandungan aktifnya itu di akar, batang atau daunnya," kata Ali.
Karena tidak bisa ditakar kadar senyawa kimianya, kontraksi bisa terjadi berlebihan yang tak jarang berujung pada robeknya rahim atau perdarahan.
Ali menjelaskan, efek rumput fatimah pada seseorang berbeda-beda.
Hal ini karena cara pengolahan yang tidak standar.
"Ada yang akarnya direndam dengan air hangat atau air panas sehingga dosisnya mungkin lebih banyak. Ada yang direndam air dingin sehingga tak ada pengaruh apa-apa," ujar staf pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini.
Memang efek kontraksi dari rumput fatimah ini bisa dihentikan dengan obat, tetapi menurut Ali hasilnya tidak akan maksimal.
"Bisa-bisa janinnya kekurangan oksigen," katanya.
Untuk merangsang persalinan, cara yang lebih aman menurut Ali adalah dengan induksi.
"Kalau memakai obat semuanya bisa diukur," katanya.