Suar.ID -Pada 2017 lalu, rumah tangga Ustaz Ahmad Al Habsy diterpa gonjang-ganjing.
Sebuah rahasia yang tersimpan selama tujuh tahun akhirnya terbongkar semua.
Ternyata semua itu gara-gara hal sepele.
Gonjang-ganjing ini rupanya berkaitan seputar retaknya rumah tangga yang dia bangun dengan Putri Aisyah Aminah.
Padahal, kehidupan rumah tangga keduanya selalu dianggap harmonis.
Terutama karena ustaz Alhabsyi memiliki istri yang cantik dan anak-anak yang lucu.
Namun, siapa sangka rumah tangga Alhabsyi dengan Putri retak karena ada orang ketiga.
Ustaz kelahiran Palembang ini membuat Putri sebagai istri murka karena ternyata telah berpoligami selama 7 tahun lamanya.
Selama 7 tahun itu, sang ustaz ternyata diam-diam memiliki istri kedua.
Tak terima diam-diam dipoligami oleh suaminya, Putri Aisyah pun meminta cerai.
Pilihan poligami diam-diam yang dilakukan oleh ustaz kondang ini tentu membuat publik bertanya-tanya.
Terlebih, keluarganya dianggap sebagai keluarga yang nyaris sempurna dan seolah tak ada celah untuk perselingkuhan.
Psikolog dari biro Konsultan Motekar, Dewi Rahyanti, seperti dilansir Grid.id mengatakan, dalam sebuah pernikahan sebenarnya terjadi beberapa periode pernikahan.
Masing-masing periode itu, tambahnya, memerlukan proses adaptasi dari kedua pihak.
Rara, panggilan psikolog senior dari kota Bandung ini menambahkan jika masing-masing pihak tidak bisa mengendalikan emosi diri sendiri tanpa mengedepankan cara berpikir maka pasangan ini akan dihadapkan pada perselisihan.
Ujung-ujungnya, jika sudah mementingkan ego masing-masing pihak maka akibat terburuknya adalah terjadi perceraian.
Periode awal pernikahan adalah ketika pernikahan memasuki usia 5 tahun pertama yang menjadi periode pengenalan dan penyesuaian diri.
Periode ini rentan percekcokan, rentan mengeluh masing-masing pasangan, dan rentan godaan.
Godaan ini bisa bermacam-macam salah satunya adalah godaan lawan jenis.
Rara menyarankan, dalam usia pernikahan di bawah 5 tahun harus ada rasa kebersamaan, bukan mementikan emosi diri.
Kembali menilik kasus ustaz Alhabsyi yang memiliki orang kedua sejak 7 tahun lalu artinya dalam usia pernikahaan yang belum ada 5 tahun ustad Al Habsyi sudah tidak bisa menahan godaan.
Majelis Hakim Pengadilan Agama Jakarta Timur akhirnya resmi memutuskan akhir prahara rumah tangga antara Alhabsy dan Putri Aisyah pada Rabu (15/11/2017).
Poligami Alhabsyi terungkap setelah dirinya lupa membawa ponselnya.
Saat membuka ponsel sang suami, Putri sungguh terkejut ketika mengetahui suaminya poligami.
Pihak keluarga Putri Aisyah telah meminta Alhabsyi untuk bisa memilih antara istri pertama atau kedua.
Alhabsyi pun akhirnya memilih Putri Aisyah dan menceraikan istri keduanya dengan disaksikan oleh pihak keluarga.
Seperti diungkapkan ayah Putri Aisyah Aminah, Djafar Bajammal.
"Akhirnya saya minta, itu perempuan tanda tangan depan saya, bapaknya perempuan
tanda tangan depan saya, ibunya ustaz tanda tangan, bapaknya ustad tanda tangan,
saya tanda tangan, saksi-saksi semua, banyak saksi-saksi yang tanda tangan
semua. Bahwa dia ceraikan talak tiga," kata Djafar.
Meski sudah menjatuhkan talak tiga kepada Yuyun, ternyata Alhabsyi masih tetap berhubungan dengan istri keduanya itu.
Hal inilah yang membuat Putri Aisyah tak tahan lagi dan meminta untuk bercerai.
Dan meminta Alhabsyi agar suaminya bisa kembali kepada istri kedua.
Putri Aisyah akhirnya mendaftarkan gugatan cerai pada 31 Januari 2017 lalu.
Selain poligami, ternyata ada alasan lain yang sangat pribadi dan tidak bisa diungkapkan Putri Aisyah ke publik.
Kini, ustaz Alhabsy justru tak sungkan memamerkan kebersamaannya dengan Yuyun Wahyuni yang selama ini ia sembunyikan dari Putri Aisyah maupun dari publik.
Bahkan, di Instagram pribadinya, ia memamerkan foto bersama Yuyun dan kedua anaknya ketika tengah berlibur pada 7 Juli 2019.