Jumawa Konvoi Sambil Bawa Berbagai Senjata Tajam untuk Balas Dendam, Kini Beginilah Nasib Para Anggota Geng Motor itu, 10 Ditangkap Sisanya Masih dalam Pengejaran Polisi!

Senin, 08 Maret 2021 | 17:00
Kompas.com

Ilustrasi - Jumawa Konvoi Sambil Bawa Berbagai Senjata Tajam untuk Balas Dendam, Kini Beginilah Nasib Para Anggota Geng Motor itu, 10 Ditangkap Sisanya Masih dalam Pengejaran Polisi!

Suar.ID -Belum lama ini warga Kota Serang dibuat heboh.

Bagaimana tidak, heboh aksi konvoi puluhan remaja yang mengendarai sepeda motor dan dipersenjatai senjata tajam.

Diketahui kejadian ini terjadi pada Sabtu (6/3/2021).

Dilansir TribunWow.com, sejumlah senjata yang dibawa segerombolan remaja itu di antaranya celurit, golok, hingga gergaji es.

Baca Juga: Wanita Muda ini Meninggal Dunia dalam Kondisi Hamil 7 Bulan Akibat Kecelakaan Bersama Sang Suami Padahal Belum Juga Sempat Bertemu dengan Sang Calon Bayi, Sang Ayah Masih Tak Tahu Kabar Sang Istri Karena Masih Kritis di Rumah Sakit, Begini Kisahnya

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Banten, Kombes Martri Sonny menyebut konvoi geng motor All Star Serang Timur itu bertujuan untuk balas dendam.

Menurut Sonny, ada sekira 100 orang yang tergabung dalam konvoi tersebut.

"Niatnya mencari dan melakukan balas dendam kepada geng motor lainnya," ucap Sonny, dikutip dari Kompas.com, Senin (8/3/2021).

Baca Juga: Harga Cabai Lokal Kalahkan Harga Daging Sapi, Pembeli Kini Mulai Melirik Cabai Ini sebagai Alternatif

Aksi balas dendam itu bermula saat seorang anggota geng motor All Star Serang Timur dianiaya geng motor lain pada Januari 2021 lalu.

AG selaku ketua geng motor All Star Serang Timur lantas merencakan aksi balasan.

Istimewa/Kompas.com
Istimewa/Kompas.com

Aksi puluhan remaja di Kota Serang.

Ia pun menghasut anggotanya untuk balas dendam, dimulai dengan kovoi di jalan protokol Kota Serang.

Baca Juga: Tiba-tiba Menghilang Bak Ditelan Bumi Usai Dijanjikan Menikah, Teman Felicia Tissue Ungkap Kekecewaannya Pada Kaesang, Sebut Ia Telah Melakukan Kesalahan Terbesar dalam Hidupnya: Ini Kelakuan Tak Etis dan Nggak Punya Etika!

Ajakan itu disebarkannya lewat pesan WhatsApp.

Kemudian, pada Sabtu (6/3/2021) pukul 01.00 WIB, mereka berkumpul dan mencari kelompok lainnya.

"Mereka bergerak ke SMPN 16 Kota Serang, sudah bertemu dengan beberapa geng motor," jelas Sonny.

"Ada lima geng motor bergabung. Kemudian menuju daerah Kilasah, Kasemen, lanjut ke Trondol."

Baca Juga: Keberadaannya Sempat Tak Diketahui Usai Hampir Sebulan Bebas dari Jeruji Besi, Lucinta Luna Langgsung Buat Warganet Heboh Unggah Foto Bak Miss Universe, Netizen: Bila Ratu Turun ke Bumi Artinya Bumi akan Porak Poranda!

Di lampu merah Ciceri, Kota Serang, mereka lantas memblokade jalan.

Bahkan, anggota geng motor memamerkan senjata tajam yang mereka bawa.

"Terakhir di seputaran traffic light Ciceri, mereka mengacungkan senjata.

"Mareka tidak ketemu, akhirnya mereka pulang dan membubarkan diri," kata Sonny.

Baca Juga: Bak Abaikan Restu dari Ayah Kalina Ocktaranny, Ibunda Vicky Prasetyo Tetap Bakal Langsungkan Pernikahan Anaknya: Itu Kan Cuma Selembar Kertas

Meski geng itu sempat membuat warga sekitar cemas, Sonny memastikan tak ada korban jiwa dalam aksi konvoi tersebut.

Polisi pun telah menangkap 10 pemuda yang tergabung dalam aksi konvoi senjata tajam.

Kompas.com/Rasyid Ridho
Kompas.com/Rasyid Ridho

Sebanyak 10 orang yang diduga terlibat aksi konvoi membawa senjata tajam dan blokade jalan protokol Kota Serang diamankan polisi.

Sementara itu, 26 orang lainnya sudah diidentifikasi dan masih dalam pengejaran polisi.

"Tidak ada (korban) sampai sejauh ini. Kita tidak mendapatkan laporan ada korban luka," tambah Sonny.

Baca Juga: Koar-koar Mengaku Sejajar dengan Presiden Jokowi, Terkuak Rupanya Profesi Orangtua Felicia Tissue bukan Sembarangan!

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Edy Sumardi menyebut akan mengejar para pemuda itu ke mana pun hingga tertangkap.

"Kalau (pelaku lain) kabur, akan kami buru sampai ke lubang semut," jelas Edy, Minggu (7/3/2021).

Edy juga membantah ada korban jiwa dalam aksi tersebut.

"Tidak ada (luka bacok), meraka hanya aksi show force saja setelah itu mereka balik kanan. Isu luka itu hoaks," lanjutnya.

Baca Juga: Terang-terangan, Kartika Putri Akui akan Akhiri Pernikahannya dengan Habib Usman jika Ketahuan Nekat Lakukan Hal Ini: Saya Bisa Langsung Pulang ke Rumah Orangtua

Editor : Aditya Eriza Fahmi

Sumber : KOMPAS.com

Baca Lainnya