Suar.ID -Gagalnya pernikahan Ayu Ting Ting mengejutkan Ketua RT tempat tinggal Adit Jayusman.
Pasalnya, Adit Jayusman dikatakan telah merencanakan matang-matang pernikahan dengan Ayu Ting Ting.
Melansir Nakita,Ketua RT Slamet Supriadi menceritakan betapa seriusnya Adit mengurus surat-surat pernikahan.
Bahkan di tengah kesibukannya, Adit sering bertanya dan memastikan berkas pernikahannya sudah lengkap.
Adit juga mengirim orang untuk memastikan syarat pernikahan tak kurang satu apapunketikaia tak bisa datang sendiri karena pekerjaan.
"Dia tanya, Pak RT, Pak RW, datanya apa saja yang harus dipersiapkan, semua saya sampaikan, sampai ke KUA Kecamatan Mampang," beber Slamet.
"Alhamdulillah semua sudah selesai dibuatkan kala itu, makanya dari pihak warganya berterima kasih bahwa suratnya sudah selesai," lanjutnya.
Slamet pun mengaku kaget mendengar kabar Adit batal menikah, padahal semua berkas sudah rampung.
"Ketika dapat kabar pembatalan ini saya kayak orang enggak nyangka. Itu tahu juga dari internet ada di sosmed, bukan yang bersangkutan," ucap Slamet.
"Saya mau konfirmasi enggak enak. Saya hanya tahu oh Mas Adit dan Mbak Ayu gagal," tambahnya.
Tak lama setelah kabar tersebut, asisten Adit memberikan kabar pada Slamet bahwa pasangan ini batal menikah.
"Enggak lama asisten Adit memberikan informasi kepada saya seperti ini 'persiapan pernikahannya semuanya dibatalkan Pak RT.' Oh ya sudah, namanya mungkin belum jodohnya atau apa," tutur Slamet.
Slametjuga membongkar sisi lain Adit yang tak banyak orang tahu.Dikatakan, bahwamantan Ayumerupakan sosok yang pintar, rendah hati dan ramah.
Sebelum pandemi Covid-19, lanjut Slamet, ia sering berkunjung ke rumah Adit tiap sebulan sekali.
Adit ternyata kerap menggelar acara pengajian bersama anak yatim piatu di lingkungannya.
"Ini yang menginisiasi langsung adalah pihak dari keluarga Mas Adit. Di situ kami punya statement dan kenal langsung dengan Mas Adit mana kala momen tersebut," ujar Slamet melansir TribunJakarta.com.
"Sering ngaji, datang ke rumahnya, di situ saya kenal Mas Adit ini murah senyum, ngobrol juga enak," ucap Slamet.
Selain itu, Adit dan keluarga, masih kata Slamet mempunyai jiwa sosial yang tinggi.
"Mereka semua terutama orangtua Mas Adit ini sangat peduli dengan lingkungan tempat dia tinggal, kenapa saya bilang begini? Karena memang sudah banyak yang diberikan sumbangsih, ibaratnya baik pemikiran, gagasan, dan lain sebagainya,"
"Intinya untuk kemaslahatan lingkungan secara bersama, baik kemanusiaan, keagamaan, itu komplit," kata Slamet.