Suar.ID -Belum lama ini kisah perjuangan cinta yang tak biasa menjadi viral di media sosial.
Kisah ini menceritakan seorang pria asal Jambi yang bernama Muhammad Mutawally Assidiqi nekat terbang ke Turki.
Hal ini ia lakukan demi bisa melamar gadis pujaannya yang bernama Edanur Yildis.
Kisah ini awalnya diangkat oleh adik dari Wally, yakni Ikrom Mulhadi Assidiqi (Ikrom).
Ikrom menceritakan, kakaknya itu hanya membawa uang Rp 200 ribu saat akan berangkat ke Turki dari Jakarta.
"Dia cuma bawa uang Rp 200 ribu," kata Ikrom kepada Tribunnews, Selasa (10/2/2021).
Awalnya, Wally membawa uang sekitar Rp 2 Juta-an.
Uang ini terpakai berbagai hal saat Wally berada di Jakarta, salah satunya untuk biaya Tes PCR.
Saat sesampai di Jakarta, ia menjalani tes PCR di bandara.
Hasilnya, Wally terdeteksi positif covid-19.
Pria asal Jambi itu pun harus menjalani karantina terlebih dahulu di Wisma Atlet, Jakarta.
"Ada halangan, ketunda, di karantina kurang lebih selama 10 hari," ucap Ikrom.
Tiket jadwal keberangkatan Wally pun diatur ulang.
Setelah keluar dari Wisma Atlet, Wally memakai uang itu kembali untuk biaya sewa kos hingga beli buah tangan.
"Rp 800 ribu untuk PCR keberangkatan, bayar sewa kos seminggu Rp 600 ribu."
"Sisa uang ada buat beli buah-buahan untuk dibawa ke Turki," kata Ikrom.
Hingga akhirnya, uang yang tersisa dipegang Wally hanya sekitar Rp 200 Ribu.
Sesaat akan melakukan keberangkatan lagi, ia pun kembali mengulang tes PCR lagi.
Wally mendapati hasilnya positif lagi tetapi setelah ditelusuri, pihak Bandara salah memberikan hasil PCR Wally yang pertama.
"Abang Wally komplain hasil PCR-nya itu, akhirnya ditunggu setengah jam."
"Alhamdulillah negatif, langsung nangis di Bandara. Dia sujud syukur," cerita Ikrom.
Wally pun berangkat hari Senin (1/2) lalu.
Ikrom menuturkan, bahkan kakaknya itu mendapatkan bantuan dari orang Turki saat di pesawat.
"Ada ngobrol sama orang Turki, dikasih 100 uang Turki karena kasihan enggak megang uang asli sana," tutur Ikrom.
Keesokan harinya Selasa (2/2), kedatangan Wally di Turki langsung disambut oleh Edanur dan ibunya.
Sempat Gagal Dua Kali Berangkat
Wally sempat dua kali gagal berangkat ke Turki.
Awal 2020, Wally berencana untuk berangkat ke Turki, tetapi tertunda karena faktor ekonomi dan musim salju di Turki.
Diketahui, Wally memiliki penyakit bawaan asma, sehingga ia tak cocok dengan musim dingin.
"Abang Wally punya riwayat penyakit asma, yang enggak bisa dingin, enggak bisa kena debu," terang Ikrom.
Baca Juga: Pose Seksi Pamerkan Punggung Mulus, Jessica Iskandar Dicecar: Gak Mencerminkan Kepribadian Indonesia
Lalu, rencana berangkat itu mundur pada Oktober-November 2020.
Sayangnya, keberangkatan itu tertunda lagi karena belum ada biaya yang cukup dan pandemi corona.
"Karena tiket naik, faktor corona juga. Uang belum cukup jadi enggak jadi berangkat," jelas Ikrom.