Suar.ID -Seorang menantu yang tidak tahan lagi atas perlakuan bejat mertuanya melapor ke polisi.
Menantu ini mengaku selama 5 tahun terakhir, ia dipaksa melayani nafsu bejat mertuanya.
Kasus amoral ini menimpa seorang istri berusia 25 tahun di permukiman Kardampuri, Distrik Shahdara, ibu kota Delhi, India, seperti dikutip eva.vn, Rabu (18/11/2020).
Menantu perempuan tersebut telah menderita akibat ulah bejat mertuanya selama 5 tahun terakhir.
Baca Juga: Ngeri! Nelayan Ini Nyaris Tewas Gara-gara Ikan Hidup Tangkapannya Nyangkut di Tenggorokan
Awalnya korban takut melaporkan tindakan asusila mertuanya ke polisi.
Sebab, sebelumnya ia sudah mengadu ke keluarga suaminya, bahkan ke suaminya, namun reaksi mereka, termasuk suami, sungguh mengagetkan istri malang ini.
Keluarga suami dan suaminya sendiri memintanya untuk menutup mulut dan tidak menceritakan ke siapapun perilaku ayah mertuanya.
Kisah pilu ini dimulai saat korban menikah pada 24 November 2011.
Setelah menikah, ia lalu tinggal di rumah mertuanya bersama suami dan dua mertuanya.
Awalnya kehidupannya berjalan normal.
Namun, sebulan setelah pernikahannya, mertua laki-lakinya mulai memperlihatkan gelagat aneh.
Ia kerap memergoki ayah mertuanya itu memperhatikan dirinya.
Menurut pengakuannya, ayah mertuanya kerap merayunya atau memarahinya secara terus menerus tanpa alasan yang jelas.
Ia akhirnya merasa tidak nyaman dan ketakutan, namun ia tidak tahu harus berbuat apa.
Baca Juga: Pak Abdul Akhirnya Buka Suara setelah Nikahi Gadis Berusia 13 Tahun: Saya Bahagia...
Hingga 2015 dan ia serta suaminya sudah dikaruniai dua anak, istri malang ini belum mendapat perlakuan melewati batas.
Namun, entah apa yang merasuki ayah mertuanya, suatu malam di tahun 2015, ayah mertuanya itu mulai merudapaksa menantunya.
Serangan seksual tidak wajar ini terjadi berkali-kali dalam 5 tahun terakhir.
Tak hanya rudapaksa ayah mertuanya juga mengancam akan membunuh menantu perempuannya jika berani mengungkitnya.
Menurut keterangan korban, ayah mertuanya pernah berkata, “Siang hari kamu jadi pacarku, dan malam hari kamu jadi istriku”.
Tak tahan lagi atas perlakuan bejat ayah mertuanya, korban memberi tahu anggota keluarga suaminya.
Alangkah terkejutnya dia ketika mereka semua menasihatinya untuk tetap diam, tanpa memberi tahu siapa pun, seperti yang dikatakan ayah mertuanya.
Yang paling mengerikan adalah bahkan suaminya tidak angkat bicara untuk melindungi atau membantunya.
Ketika semuanya sampai ke ibu mertuanya, dia mengungkapkan rasa frustrasi dan amarah atas cinta incest di rumah tetapi segera ditekan oleh ayah mertuanya.
Setelah itu, dia secara terbuka menyerang menantu perempuannya di rumah.
Karena keluarga ini mengikuti konsep penghormatan yang ekstrem terhadap pria dan wanita, semua sangat takut pada ayah mertua mereka.
Selain itu, suami korban hanya melakukan pekerjaan kecil-kecilan, semua biaya rumah tangga bergantung pada ayah mertua.
Itulah alasan utama mengapa tidak ada yang berani berbicara menentangnya.
Begitu saja, menantu perempuan telah menahan rasa sakit dan penghinaan selama 5 tahun.
Baru pada Juni 2020 dia mengumpulkan keberanian untuk mengatakan yang sebenarnya kepada ibu kandungnya, yang kemudian membantunya mengajukan pengaduan ke polisi.
Keluhan tersebut dikirim ke Kantor Polisi Regional Jyoti Nagar.
Segera setelah itu, polisi memeriksa menantu perempuannya, membenarkan adanya kekerasan seksual tersebut dan menangkap ayah mertuanya dengan tuduhan pemerkosaan.
Jika terbukti bersalah, ayah mertua bejat itu menghadapi hukuman penjara hingga 20 tahun.
Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki dengan judul Perilaku Bejat Mertua Rudapaksa Menantunya 5 Tahun Terakhir: Mengadu ke Suami, Malah Disuruh Diamkan