Kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo Masih jadi Misteri, Polisi Menduga Kekasihnya sempat Berbohong saat Diperiksa

Sabtu, 18 Juli 2020 | 15:30
Via Wartakota

Suci Fitri Rohmah (24), kekasih editor Metro TV, Yodi Prabowo (26)

Suar.ID -Kasus tewasnya editor Metro TV Yod Prabowo hingga kini masih misterius.

Polisi dilaporkan terus menyelidiki misteri kematian editor Metro TV Yodi Prabowo.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP M Irwan Susanto mengatakan, hingga saat ini pihaknya sudah memeriksa 29 orang saksi.

Baca Juga: Ingin Berumur Panjang? Mulai Sekarang Coba Rutin Makan Tanah, Hal Luar Biasa Inilah yang Akan Dirasakan Oleh Tubuh!

Di antaranya 29 saksi tersebut, kekasih Yodi Prabowo, Suci Fitri, turut diperiksa.

Bahkan, Irwan menyebut pemeriksaan terhadap Suci Fitri bukan cuma sekali dilakukan.

"Sementara (Suci Fitri) sudah dua kali diperiksa," kata Irwan saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (12/7/2020).

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Janda Beranak Satu ini Unggah Foto Pamer Test Pack Positif Hamil, Netizen: Aduh Bu Ayu...

Namun, Irwan menyayangkan kekasih Yodi Prabowo yang diduga memberikan keterangan palsu saat diperiksa.

"Ada beberapa hal yang sifatnya mungkin bohong. Tapi kami masih mencocokkan dengan beberapa bukti. Kami menilai itu keterangannya tidak sesuai lah," ujar dia.

Padahal, saat ini polisi membutuhkan keterangan yang valid guna mengerucutkan motif dan pelaku pembunuhan.

"Artinya beberapa keterangan itu kan kita mengerucut ke pelaku. Tapi ada hal-hal yang sifatnya dari pihak saksi atau kerabat korban itu tidak sesuai," tutur Irwan.

Editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan tewas pada Jumat (10/7/2020).

Jasadnya tergeletak di pinggir tol JORR di Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Jomblo Gak Perlu Takut Gak Dapat Jodoh, Pria ini Baru Bisa Menemukan CInta Pertamanya di Usia 70 Tahun dengan Seorang Gadis Cantik Berusia 20 Tahun, Akhirnya Menikah dan Berikan Mas Kawin Sebesar Rp 10 Miliar!

Dari hasil identifikasi di tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan luka di dada kiri korban akibat senjata tajam.

Sehari berselang, jenazah Yodi Prabowo diautopsi.

Hasilnya, ditemukan luka lain di bagian leher, yang juga diakibatkan karena senjata tajam.

Berdasarkan hasil autopsi itu, polisi menduga Yodi Prabowo merupakan korban pembunuhan.

Kepolisian juga telah membentuk tim khusus guna mengungkap misteri kematian editor Metro TV itu.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judulDua Kali Diperiksa, Polisi Menduga Kekasih Editor Metro TV Yodi Prabowo Berbohong.

Editor : Adrie P. Saputra

Baca Lainnya