Sempat Dihantam Isu Video Syur Mirip Dirinya, Pedangdut yang Kerap Umbar Keseksian Itu Terang-terangan Mengaku Dirinya Masih Perawan: Insyaallah Bukan Cupi

Kamis, 04 Juni 2020 | 15:47
Corry Wenas Samosir/Grid.ID

Cupi Cupita saat Grid.ID jumpai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (30/7/2019).

Suar.id - Pada pengujung 2019 lalu, pedangdut yang kerap mengumbar keseksian Cupi Cupita ketiban masalah.

Dia dikaitkan dengan sebuah video syur yang diduga adalah dirinya.

Terkait video itu, pemilik nama asli Cupi Warsita itu menanggapinya dengan santai.

Cupi Cupita mengawali karirnya sebagai seorang biduan lokal sebelum seterkenal sekarang.

Cupi pernah merilis single dangdut berjudul Goyang Basah.

Nama penyanyi dangdut tersebut semakin ramai diperbincangkan.

Pasalnya kini ramai beredar video syur mirip pedangdut Cupi Cupita di media sosial.

Namun Cupi Cupita itu membantah tegas dan menjelaskan kejadian sebenarnya.

Personel grup vokal dangdut Duo Gobas itu membantah hahwa orang dalam video tersebut bukanlah dirinya.

Tak tanggung-tanggung, ia bahkan membuat pengakuan bahwa dirinya masih virgin.

Bantahan pedangdut Cupi Cupita diunggah pada InstaStory akun Instagram-nya.

"Hoax," tulis Cupi Cupita.

Kemudian, dia juga membagikan sebaran warganet yang menyebut nama akun Instagramnya.

"Apa gue doang yang belum ada linknya," tulis netizen.

"Cepat banget berita nyebar ini gak bener," balas Cupi Cupita.

Mengutip dari Banjarmasin Post, menanggapi hal tersebut Cupi yang ditemui baru-baru ini membantah tuduhan itu.

"Yang jelas bukan Cupi aja, tapi kayanya nggak pernah khilaf deh. Nggak, nggak, bukan Cupi," ucapnya.

“Cupi masih virgin," kata Cupi sambil terkekeh saat ditemui di Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan pada Senin (23/12), seperti dilansir Banjarmasin Post.

Hingga saat ini Cupi sendiri mengaku belum melihat video syur tersebut.

Namun personel Duo Gobas ini sudah mendapatkan informasi dari penggemarnya di media sosial melalui Direct Message (DM) Instagram.

"Iya sih, sudah ada yang DM.”

“Cuma Cupi belum sempat buka, karena setiap mau buka itu kan lagi di jalan jadi belum buka," ungkap Cupi.

Perempuan 27 tahun ini berani menjamin bahwa perempuan yang di adegan panas itu bukanlah dirinya.

Kendati demikian, ia mengaku bahwa perempuan dalam video memang memiliki kemiripan dengannya.

"Nggak bukan Cupi, cuma mirip doang," kata Cupi menegaskan.

Ketika kabar video syur mirip dirinya bermunculan, Cupi Cupita tak menampik bahwa dirinya panik.

Namun kini ia lebih santai karena merasa tak pernah melakukan hal yang menyalahi aturan.

“Agak panik sih,”

“Maksudnya aku nggak mau sembarangan juga kalau ngomong, tapi nggak lah, Insya Allah bukan Cupi,” pungkasnya.

Cupi Cupita memang beberapa kali diterpa isu miring, satu diantaranya ia pernah mengaku mengaklami pelecehan seksual.

Ia pernah menjadi korban pelecehan seksual dari fans-fansnya hingga beberapa pria hidup belang.

"Kalo kayak gitu mah pasti ada aja, banyak cowok lah yang dekatin," ujar Cupi Cupita saat dijumpai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (30/07) seperti dikutip dari Grid.ID.

Pelecehan yang dialami Cupi Cupita sebagian besar yakni karena merekam dirinya tanpa izin.

"Oh pelecehan pasti ada ya. Kan kayak kita mau salaman, kadang mereka ngerekam apa, buat Cupi itu udah pelecehan ya."

Tapi sebagai seorang biduan, Cupi Cupita kini sudah mulai kebal.

Pelantun Goyang Basah ini mencoba memaklumi resiko yang dialaminya itu.

"Tapi gimana dong, itu udah resiko. Jadi yaudah lah. Aku juga gak mau nyalahin orang," ucap Cupi Cupita.

Tak hanya itu, pedangdut ini juga pernah dikatkan dengan kasus prostitusi online yang melibatkan beberapa nama artis lainnya.

Bahkan, tidak sedikit netizen yang menyebut dirinya bakal diciduk pihak kepolisian.

"Yang tuduh sih banyak. Netizen banyak yang bilang 'sebentar lagi Cupi terciduk'," ujar Cupi Cupita saat ditemui di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (02/02).

Meski namanya dikait-kaitkan, Cupi Cupita tetap menanggapi hal itu dengan santai.

Ia menyakini dirinya sama sekali tidak terlibat kasus yang sedang ramai ini.

"Santai saja. Kalau misal mereka benar semua ada waktunya, kalau salah juga ada waktunya untuk pembuktian," katanya.

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya