Padahal Sudah Lakukan Ini Demi Kesembuhan Krisdayanti dari Kecanduan Narkoba, Anang Hermansyah Malah Ditinggal Selingkuh dengan Pria yang Ngakunya Duda

Rabu, 27 Mei 2020 | 18:21
Instagram

Foto lawas Anang Hermansyah - Krisdayanti

Suar.ID -Ada fase di mana Anang Hermansyah rela tidur di hutan demi Krisdayanti bisa lepas dari jeratan narkoba.

Benar, KD--begitu sapaan akrab Krisdayanti--memang pernah kecanduan narkoba jenis sabu-sabu.

Tapi untung saja adik Yuni Shara itu bisa terbebas darinya, tak lain dan tak bukan berkat jasa Anang Hermansyah yang kala itu masih berstatus suaminya.

Kisah kelam perempuan yang kerap disapa Yanti itu tertuang dalam buku My Life, My Secret.

Melalui buku itu, Yanti menceritakan bagaimana Anang memergokinya memakai narkoba.

Anang Hermasyah, mendapati istrinya menikmati sabu dalam kamar tidur.

Beruntung, Anang yang pernah menjadi santri di sebuah pondok pesantren di Jember, Jawa Timur, dapat membantunya.

“Pikiranku terbang, masalahku melayang, kecemasanku hilang, aku mengendus dan terus mengendus lagi. Aku mulai dikuasai gelinjang nikmat yang sangat asing tapi mengikat,” tulis Yanti dalam buku itu.

Krisdayanti mengisahkan kenikmatan semu yang pernah diperolehnya 11 tahun lalu ketika mabuk sabu untuk mengisi kehampaan hati dan pikiran di tengah melejitnya karier di dunia tarik suara.

"Herannya, karierku semakin membaik. Anang semakin melaju dengan kesibukannya di studio,” ujarnya.

“Jadwal manggungku kian melimpah dengan honor yang sangat baik. Dan aku tetap memakai … sabu! Sungguh gila. Edan!” ujar Krisdayanti.

Selby, sang manajer, mulai mengingatkan Krisdayanti mengenai kebiasan buruk mengonsumsi shabu.

Saat itu kondisi kesehatan perempuan kelahiran 24 Mei 1975 itu mulai anjlok.

Kantong matanya menghitam, bibir kering, dan mata kuyu.

"Aku tak bisa menghentikan sabu! Sia-sia saja aku berharap sembuh dengan segera, karena sakau telah meracuniku setiap hari, setiap detik," katanya.

Tak pelak, ia mulai berani membawa sabu ke rumahnya, terus membeli shabu dan menyiapkan bong.

Yanti bahkan nekat memesan sabu kepada bandar narkoba untuk diantar ke rumahnya

"Itu (memesan sabu kepada bandar) lebih baik daripada aku menghubungi teman-teman pemakai. Tentu aku memanggil bandar jika Anang tidak ada di rumah," ungkapnya.

Transaksi berlangsung cepat di teras rumah, tak ada yang melihat dan tak ada yang curiga.

Namun kebiasaan memanggil bandar ke rumah itulah yang kemudian menguak tabir yang disimpan Yanti sehingga suaminya mengetahui.

Pada suatu siang, seorang bandar datang mengantar sabu pesanan Yanti.

Rupanya sang bandar tak langsung pulang, tapi istirahat sebentar di ruang tamu sambil merokok

"Asbak di meja penuh dengan puntung rokok. Pikiranku terarah sepenuhnya pada sabu yang siap kunikmati. Mataku luput dari pemandangan puntung rokok di asbak," katanya.

Mendadak Anang pulang. Ia jadi terheran-heran karena di asbak banyak puntung rokok.

Kecurigaan membuncah. Menjawab pertanyaan suaminya, Krisdayanti secara serampangan mengatakan baru saja kerabat dekatnya datang.

Tetapi Anang tidak percaya begitu saja.

Para pembantu rumah tangga hanya menggelengkan kepala ketika ditanya Anang apakah saudara dekat yang bernama Budi baru saja datang ke rumah itu.

Anang bertambah terperanjat ketika masuk kamar didapati Yanti sedang menikmati sabu.

“Anang menjerit histeris. Anang memelukku. Ia syok. Entah berapa lama ia menangis. Aku hanya meringkuk takut dan bersalah di pojok tempat tidur. Aku menangis," ujar KD.

Selanjutnya terjadi melodrama sepanjang malam.

"Malam itu kami tak bisa melepaskan pelukan dan terus menangis," kenang Yanti.

Anang juga memberitahu ibu Yanti dan Yuni Shara (kakak kandung KD) mengenai aib itu

Setelah menenangkan diri beberapa hari, Anang membawa Yanti ke sebuah pondok pesantren di tengah hutan di Jember, tempat dulu ia pernah menjadi santri.

"Setiap hari aku salat dengan khusyuk, didoakan oleh para kiai dan melakoni hidup murni. Makan minum seadanya, bekerja, dan memperkuat keimanan. Sepanjang itulah Anang tak pernah pergi dari sisiku," katanya

Kiai di pesantren menggunakan terapi unik untuk membantu Krisdayanti. KD diminta tidur di atas batu di tengah alam terbuka.

"Berhari-hari aku tidur dalam kepungan rasa dingin yang menggigit di atas batu keras itu, ditemani Anang. Pagi-pagi, aku bangun dengan rasa segar yang tak pernah kurasakan," ungkap Yanti.

Peristiwa yang tak dapat dilupakannya, ketika bangun di pagi hari sejumlah warga setempat mengerumuni Yanti dan Anang, dengan wajah penasaran.

Ajaib, terapi unik itu, ditambah dialog dengan para kiai memulihkan kondisi KD dari kekosongan jiwa dan kecanduan narkoba.

"Anang membawaku pulang setelah yakin aku benar-benar telah terlepas dari narkoba. Kugenggam tangan Anang selama dalam pesawat. Alhamdulillah, aku mempunyai suami setegar dan sebaik dia," kata personel DIVA tersebut.

Malah ditinggal selingkuh

Tapi apa yang dilakukan Anang itu justru dibalas dengan air tuba oleh KD.

Dia berselingkuh dengan pria lain, yang ironisnya saat itu mengaku sebagai duda padahal masih punya istri.

Krisdayanti pernah bilang bahwa kisah cintanya dengan Raul Lemos tak semulus yang dibayangkan.

KD blak-blakkan menceritakan bahwa ia ditipu oleh Raul Lemos.

"Memang setelah bercerai saya berhubungan dengan Raul, yang mengaku beliau adalah seorang duda. Hubungan kami tidak terlarang. Beliau menyampaikan kepada saya bahwa dirinya duda," tutur KD.

KD mengaku merasa kecewa dan dibohongi terkait pengakuan bohong Raul padanya selama ini.

"Setelah saya melihat bukti-bukti, saya sadar telah keliru dan memercayai pengakuan Bapak Raul begitu saja," jelas KD.

"Saya sangat terpukul dan tentunya saya tidak dapat berhubungan dengan suami orang," tambahnya.

KD merasa telah mengecewakan orang-orang terdekatnya dan juga keluarganya.

"Pada kesempatan ini saya minta maaf kepada keluarga saya, terutama kakak saya, Yuni Shara, yang selalu men-support saya, dan istri Bapak Raul dan keluarganya."

"Saya mohon maaf atas kekhilafan saya," ucap KD sembari menitikkan air mata.

Tak hanya KD, rupanya sang kakak yakni Yuni Shara juga sempat merasa kecewa.

Hal ini karena Yuni dan keluarga besarnya sudah menerima kedatangan Raul Lemos ke kediaman keluarga besarnya untuk menyampaikan itikad baik menjalani hubungan dengan KD.

Yuni juga percaya bahwa Raul sudah resmi berstatus duda.

"Waktu itu dia (Raul) menyatakan bahwa menyukai adik saya dan dalam pertemuan itu dia mengaku duda," kata Yuni.

Meski sempat kecewa, KD akhirnya memaafkan Raul Lemos dan menikah pada 20 Maret 2011.

Kini, dari pernikahannya, KD dan Raul dikaruniai dua orang anak.

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya