Suar.ID -Pedagang roti berinisial AA (37) diduga menyekap istrinya SM (17).
Tak hanya disekap, SM juga dianiaya oleh suaminya.
SM berhasil kabur setelah disekap dan dianiaya suaminya di Desa Kapasiran, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
SM menderita trauma berat akibat penganiayaan tersebut.
Tak tahan dengan penderitaannya, SM lantas meloncat dari plafon toilet di kamar tempatnya disekap, lalu melewati terowongan dan keluar melalui tembok yang dijebolnya.
Wanita asal Rangkasbitung, Banten itu kemudian meminta pertolongan warga sekitar.
Ketika ditemukan, kondisi SM penuh luka di bagian pelipis.
Warga lantas menyelamatkannya dan membawanya ke rumah RT setempat.
SM diduga menjadi korban penyekapan dan penganiayaan sang suami yang berinisial AA (37).
"Iya, dia (SM) ini kabur minta pertolongan dan dibawa ke rumah saya," ucap Ketua RT 003 setempat dilansir dari Kompas.com.
Lebih lanjut, Saban menceritakan kronologi SM berhasil melarikan diri sekitar pukul 16.30 WIB pada Sabtu (2/5/2020).
Saat itu sang suami yang merupakan pedagang roti keliling sedang keluar rumah.
Korban lantas mencari kesempatan untuk kabur karena sudah tak tahan dengan ulah suaminya yang kerap berbuat kasar.
Berdasarkan pengakuan korban, dirinya sudah lama ditahan di kamar utama yang dilengkapi toilet.
Selama itu, ia juga mengaku tidak boleh keluar dan tidak diberi makan.
"Saat ditemukan, baunya (SM) nyengat sampai warga mau muntah dan saat itu kelihatan di pelipis matanya bekas pukulan, sudah kering (lebam) gtu, pucat dan kurus juga badannya," akunya.
Sebelumnya warga sudah berniat menangkap AA dan melaporkannya ke polisi.
Meski demikian, hal tersebut diurungkan karena tak cukup bukti.
Pasalnya, oleh warga, AA dikenal baik, sopan dan rajin berjualan roti.
Menurut Saban, sejak pertama kali mengontrak, AA tidak pernah melaporkankan keberadaan istrinya ke RT setempat.
Sejak itu pula, warga tak menaruh curiga terhadap pelaku.
"Nah itu kita enggak ada kecurigaan, soalnya dia ramah banget kalau enggak ramah sudah kita laporin. Suaminya itu enggak ada masalah di warga kita, tapi ternyata nyekap istrinya dan sekarang udah dibawa ke polsek," jelas Saban.
Sejak kejadian malam Minggu itu, tutur Saban, warga yang dimintai pertolongan oleh korban kemudian melaporkan hal itu ke Polsek Parung Panjang.
Sejumlah anggota Satreskrim pun langsung mendatangi TKP (tempat kejadian perkara).
Akibat perbuatannya, saat ini pelaku tengah diperiksa pihak kepolisian.
Artikel ini telah tayang di Tribun Jakarta dengan judul Detik-detik Istri Pedagang Roti di Bogor Loncat dari Plafon Toilet, Sempat Disekap & Dianiaya Suami