Suar.ID -Mematikan perangkat elektronik tak sekadar menekan tombil "off".
Kita tahu, terlalu banyak hal kecil yang kerap kita abaikan terkait penggunaan barang-barang elektronik.
Padahal, hal-hal kecil itu, jika diperhatikan dengan seksama, punya pengaruh besar terhadap kenyamaan dan keamanan.
Keamanan kita semua dalam satu rumah.
Sekadar informsi, memakai alat-alat elektronik dengan aman bukan saja berpengaruh terhadap pengguna, tetapi berarti juga menjaga lingkungan.
Dengan menjadi pengguna yang cerdas, kita akan memiliki perangkat elektronik yang tidak mudah rusak, tahan lama, sehingga mengurangi sampah elektronik.
Berikut beberapa tindakan yang sebaiknya kita lakukan dan yang sebaiknya kita hindari.
1. Saat tidak digunakan, cukup matikan perangkat elektronik.
Menekan tombil OFF tidak cukup, karena perangkat listrik akan berada dalam kondisi stand by, yang menghabiskan energi 80% dari energi ketika ia dihidupkan.
Cabut kabel listrik untuk sepenuhnya mematikan perangkat elektronik.
2. Sesuaikan jarak menonton dengan besarnya layar televisi.
Idealnya, jarak aman (dan nyaman) menonton televisi adalah 2 kali diagonal ukuran layar.
Jika layar 32 inci alias 81,3 cm, maka jarak pandangnya adalah 162,5 cm atau sekitar 1,6 m.
3. Letakkan stop kontak di tempat yang tersembunyi agar tidak terajngkau anak-anak., apalagi di ruang yang digunakan seluruh keluarga.
Alternatif lain, pilihlah stop kontak yang dilengkapi penutup atau pengunci yang baru aktif ketika diputar.
4. Film saat ini memiliki teknologi suara surround, yang membuat suara lebih berdimensi.
Agar dimensinya keluar, peletakkan speaker harus diperhatikan.
Penempatan speaker sebaiknya 2 di depan kiri dan kanan, serta 2 di belakang kiri dan kanan.
Sesuaikan juga daya output speaker dengan ukuran ruang.
Daya 300 watt untuk ukuran ruang sekitar 2 m x 3 m, daya 850 watt untuk ruang berukuran sekitar 3 m x 4 m, serta daya di atas 1000 watt untuk ruang berukuran sekitar 5 m x 6 m.
5. Menonton televisi tanpa istirahat paling lama 2 jam.
Sebaiknya ada jeda waktu untuk istirahat di antara tayangan yang panjang.
Ini untuk memberi kesempatan mata untuk relaks.
6. Beli elektronik karena kualitasnya, bukan karena harganya yang murah.
Yang utama dari pemilihan alat elektronik adalah kualitasnya, yang berpengaruh pada kenyamanan pengguna.
Lebih baik berinvestasi pada produk dengan harga agak tinggi namun berkualitas bagus dibandingkan mencari yang termurah tetapi kualitas tidak terjamin.
Pastikan juga pemilihan produk yang ramah lingkungan, misalnya ditandai dengan logo resmi low watt atau penggunaan material daur ulang.
Artikel ini telah tayang di iDEA dengan judul Berbagi IDEA Cara Aman Menggunakan Perangkat Elektronik di Rumah