Suar.ID -Sejumlah petugas medis dikabarkan sempat berinteraksi dua WNI positif terjangkit virus corona.
Hingga saat ini, sebanyak 40 petugas medis dari RS Mitra Keluarga Depok mengalami gejala pilek, batuk, dan demam.
Sebelum dinyatakan positif corona, dua warga Depok tersebut sempat berobat ke RS Mitra Keluarga Depok.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Hardiono membenarkan ada sejumlah 73 orang yang dalam pantauan Pemkot Depok.
"Dilakukan terus-menerus, monitor terus."
"Rumah Sakit Mitra total mendata sekitar 73 orang, 40 orang dengan gejala pilek, batuk, dan demam."
"Sementara tanpa gejala itu ada 33 orang," kata Hardiono kepada wartawan, Senin (2/3/2020), mengutip Kompas.com.
Pihaknya menuturkan akan tetap melakukan penelusuran terhadap pasien-pasien di RS Mitra.
"Kami akan melakukan tracing terhadap pasien-pasien yang hadir di Mitra tempo hari sampai dengan sekarang," tambahnya.
Hardiono menambahkan kondisi ke-73 petugas, saat ini masih dalam tahap observasi.
Jika keadaan memburuk, mereka akan dirawat secara terisolasi untuk kemudian dirujuk ke RS Sulianti Saroso.Sementara itu, Pemerintah Kota Depok menyiapkan hotline khusus untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
"Kami buat menggunakan call center 112 yang ada di Kota Depok jadi untuk hotline Covid-19 melalui call center," tutur Hardiono.
Dua WNI positif corona
Hari ini, Senin (2/3/2020) Presiden Jokowi mengumumkan dua warga negara Indonesia (WNI) yang tertular virus corona (Covid-19).
Ditemani Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Jokowi mengumumkan dua orang yang terinfeksi berasal dari Depok, Jawa Barat.
Diketahui, dua WNI tersebut tertular corona dari warga negara Jepang yang melakukan kontak dengannya.
Saat ini, warga negara Jepang tersebut tengah dirawat di Malaysia.
Sebelumnya, ia sempat berkunjung ke Indonesia.
"Minggu yang lalu ada informasi bahwa ada orang Jepang yang ke Indonesia kemudian tinggal di Malaysia dan di cek disana ternyata positif corona."
"Tim dari Indonesia langsung menelusuri orang Jepang ini ke Indonesia bertamu ke siapa, bertemu dengan siapa ditelusuri dan ketemu," jelas Jokowi melansir dari Tayangan Youtube Kompas TV, Senin (2/3/2020).
Jokowi menjelaskan setelah ditelusuri, ternyata WN Jepang yang dinyatakan positif telah melakukan kontak dengan dua WNI.
"Setelah ditemukan ternyata orang yang terkena virus corona ini berhubungan dengan dua orang," jelasnya.
Dua WNI positif Corona seorang perempuan berusia 64 tahun dan putrinya yang berumur 31 tahun.
(Tribunnews.com/Maliana, Kompas.com/Vitorio Mantalean)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 40 Petugas Medis Alami Gejala Pilek, Batuk, Demam Seusai Berinteraksi dengan Dua WNI Positif Corona