Suar.ID -Pencapaian cemerlang film asal Korea Selatan, Parasite diwarnai kabar kurang menyenangkan.
Ini lantaran Parasite dikabarkan digugat karena tudingan plagiarisme.
Sebelumnya, Parasite berhasil menorehkan sejarah pada malam penghargaan Academy Award ke 92, Minggu (9/2/2020).
Parasite berhasil menyabet tidak hanya satu, tapi empat piala Oscar.
Film garapan Bong Joon-ho ini mendapat 6 nominasi piala Oscar diantaranya: Best Picture, Best Director, Best Original Screenplay, Best Film Editing, Best Production Design, dan Best International Feature Film.
Pecapaian Parasite tak hanya sampai disitu saja.
Dikutip dari CNN (10/2/2020), Parasite berhasil menorehkan sejarah sebagai film berbahasa non-Inggris pertama yang memenangkan Best Picture.
Sebuah pencapaian yang mengejutkan dan mengagumkan mengingat betapa banyaknya pujian dari industri perfilman dan para kritikus film terhadap Parasite.
Tema utama Parasite adalah perjuangan kelas dan kesenjangan sosial.
Pengkritik film termasuk sutradara Bong Joon-ho sendiri menganggap film ini sebagai cerminan kapitalisme zaman modern.
Beberapa pengkritik lainnya mengaitkan dengan istilah "Neraka Joseon" yang terutama populer di kalangan orang muda pada akhir 2010-an untuk menggambarkan kesulitan hidup di Korea Selatan.
Film ini juga menyinggung tentang peranan "orang dalam" untuk mendapat pekerjaan.
Namun, baru-baru ini dikabarkan seorang produser film asal India berencana menuntut film Parasite atas tduduhan menjiplak plot.
Adalah P.L Thenapan, produser dari film Minsara Kanna yang disebut plotnya telah dijiplak oleh Parasite.
Thenappan saat ini sedang dalam diskusi dengan pengacara untuk mengajukan tuntutan terhadap film Parasite
"Saya melihat film Parasite Korea Selatan dan saya merasa bahwa mereka telah mencuri inti film dari Minsara Kanna," kata Thenappan kepada India Today (15/2/2020).
"Saya sedang dalam pembicaraan dengan pengacara internasional dan berencana mengajukan tuntutan terhadap pembuat Parasite segera," sambungnya.
Sementara sutradara Minsara Kanna, KS Ravikumar, mengakui kesamaan kedua film dan menyatakan bahwa ia senang dengan penghargaan yang Parasite terima pada Oscar 2020.
"Saya senang ceritanya telah menerima Oscar, meskipun itu (Minsara Kanna) dijadikan inspirasi. Namun, mengajukan tuntutan tergantung pada produser," katanya.
Kesamaan dari kedua film tersebut ialah narasi yang serupa di mana satu anggota keluarga miskin melamar pekerjaan di rumah keluarga kaya, kemudian membawa anggota keluarga lainnya, satu per satu, untuk bekerja di rumah yang sama.
Beberapa pengguna media sosial membela Parasite dengan mengatakan bahwa meskipun film memiliki kesamaan, Minsara Kanna masih merupakan film yang sangat berbeda.
Dalam sebuah artikel yang diterbitkan oleh The Hollywood Reporter, sutradara film Parasite, Bong Joon-ho mengatakan bahwa inspirasinya berasal pengalamannya saat berusia 20 tahun.
Saat itu pacarnya, yang sekarang menjadi istrinya, menganggap Bong Joon-ho sebagai tutor matematika untuk keluarga kaya.
"Mereka (orang kaya) ingin guru matematika lain, jadi dia (pacarnya) mengajukan saya sebagai kenalan yang bisa dipercaya, meskipun saya sebenarnya sangat buruk dalam matematika," kata Bong Joon-ho.
"Begitulah cara kerjanya. Bukannya mereka memasang banyak iklan - Anda lah yang akan diperkenalkan kepada mereka (melalui orang dalam)," sambungnya.