Suar.ID -Misteri kematian Lina Jubaedah terjawab, Teddy suaminya masih saja terus menjadi sorotan.
Belum usai permasalahan perhiasan Lina yang raib, Teddy dikabarkan berseteru denga keluarga mendiang istrinya.
Kali ini perseteruan Teddy dengan orangtua Lina terkait soal utang.
Beberapa waktu lalu, Teddy diisukan memiliki utang sebesar ratusan juta kepada sang mertua.
Utang tersebut konon dipakai Teddy guna membelikan mas kawin untuk Lina.
Sosok yang pertama kali mengungkap hal tersebut adalah pengacara Sule, mantan suami Lina.
Pengacara Entis Sutisna alias Sule, Dose Huda mengungkap Teddy pernah meminjam uang pada mertuanya.
Diwartakan sebelumnya, Dose Huda mengatakan bahwa uang hasil pinjaman itu digunakan untuk mas kawin saat menikah dengan Lina.
Menurut Dose Huda pula, Teddy pernah meminjam uang ibu Lina untuk mas kawin.
"kemarin saya bertemu ibunya Lina, katanya ada uang ibunya Lina dipenjam, " kata Dose Huda dikutip dari akun Youtube Cumicumi berjudul Mengejutkan, Berlian Milik Mendiang Lina Senilai 2 Miliar Raib.
Menurut Dose Huda, Teddy meminjam uang ibunda Lina sekitar Rp 200 juta.
"kira-kira Rp 200 juta atau Rp 250 juta, ada yang jual mobil segala macam, ini ada Teddy ada Lina, " kata Dose Huda.
Dose Huda mengatakan sampai saat ini masih berupaya untuk mengkonfirmasi soal perhiasan Lina.
"kita mau klarifikasi katanya untuk perhiasan mas kawin itu kan Teddy yang pinjam," kata Dose Huda.
Menanggapi tudingan tersebut, Teddy pun sempat mengurai klarifikasi versinya.
Dilansir dari tayangan cumi cumi indigo di Youtube, Teddy membantah semua tudingan bahwa ia punya utang dengan mertua.
Pun dengan isu bahwa ia meminjam emas mertua untuk membelikan Lina mas kawin.
"Ini gosipnya dari mana ? Kalau emang benar silahkan mertuanya buktiin. Jangan bikin statement punya utang," kata Teddy dilansir TribunnewsBogor.com, Jumat (14/2/2020).
Bahkan menurut Teddy, dirinyalah yang memberikan uang kepada ibunda Lina.
Tak tanggung-tanggung, Teddy mengaku sudah memberikan uang sebesar Rp 350 juta untuk ibunda mendiang Lina.
"Malahan kemarin itu saya transfer ke istri saya itu buat beliin gelangnya, seharga Rp 350 juta," ucap Teddy.
Lebih lanjut, Teddy juga berguman bahwa ia adalah sosok yang selama ini menafkahi ibunda mendiang Lina.
"Soalnya dari mana ibunya ? kan selama ini enggak kerja. Malah yang tulang punggung itu saya sama almarhumah, nge-cover selama setahun belakangan," kata Teddy yakin.
Gusar dengan penjelasan yang diurai Teddy, ibunda Lina, Utisah pun akhirnya berbalik memberikan bukti telak.
Menurut kesaksian adik Lina, Teddy memang meminjam uang hasil dari penjualan emas Utisah.
Sebab saat itu, sosok yang menjual emas ibunda Lina adalah adik Lina sendiri.
Hasil penjualan emas itu pun langsung diberikan kepada Teddy sebagai utang alias pinjaman.
"Mama kan jual emas, saya yang jualnya ke Jakarta. Itu ngejual emas punya mama, keterimanya cuma Rp 41 juta. Itu buat cincin mas kawin, cincin buat almarhum sama Pak Teddy," akui Endang, adik Lina.
Tak mau hanya mengumbar omongan, keluarga Lina pun akhirnya memberikan bukti konkret.
Yakni dengan menunjukkan kuitansi penjualan dan pembelian emas ibunda Lina.
Dari keterangan kuitansi tersebut, ibunda Lina menjual perhiasannya pada tanggal 28 Januari 2019.
Sedangkan Lina dan Teddy menikah pada 29 Januari 2019.
"Tanggal 28 Januari 2019, pembelian cincin di toko emas, Rp 2,8 juta. Cincin wedding Bandung, tanggal 28 Januari 2019 bersamaan dengan toko emas ABC," ucap adik Lina.
"Pinjam, mau pinjam untuk beli cincin nikah," imbuh ibunda mendiang Lina.
Perihal pengakuan Teddy soal menjadi pemberi nafkah dirinya, ibunda Lina dengan tegas membantah.
Sebab selama setahun hidup dengan Lina dan suaminya, Utisah tidak pernah meliha Teddy bekerja.
"Mama ikut sama dia ( Lina dan Teddy) hampir setahun, dia ( Teddy) enggak kerja," kata ibunda mendiang Lina.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Habis-habisan Dibantah Teddy, Mertua Beri Bukti Telak Suami Lina Pinjam Emasnya untuk Beli Mas Kawin