Ini Mitos Pernikahan Anak Pertama dengan Anak Terkahir, Langgeng?

Rabu, 11 Oktober 2023 | 11:08
Freepik

Mitos Pernikahan Anak Pertama dengan Anak Terakhir, Bakal Langgeng?

Suar.ID -Ada berbagai macam mitos yang ada Indonesia ini.

Mitos ini mengatur berbagai hal, mulai dari hal sepele hingga hal yang serius seperti masalah pernikahan.

Dalam masyarakat Indonesia ini ada mitos mengenai pernikahan anak pertama dengan anak terakhir.

Menurut Primbon Jawa, pernikahan anak pertama dengan terakhir ini sering kali dianggap pasangan yang ideal.

Karena perniakahan keduanya ini dari sifat dan kepribadian keduanya ini saling melengkapi.

Tak sedikit orang tua yang mempercayai mitos ini.

Lalu apa saja sih sebenarnya mitos anak pertama menikah dengan anak terakhir ini?

Mitos Pernikahan Anak Pertama dengan Anak Terakhir

Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini beberapa mitos pernikahan anak pertama dengan anak terakhir menurut Primbon Jawa, simak:

1. Pasangan ideal

Menurut mitos pasangan anak pertama dengan anak terakhir adalah pasangan yang idea.

Mengapa demikian?

Ini dikarenakan si bungsu yang terkenal memiliki sifat manja akan merasa nyaman dengan si sulung yang mandiri dan senang mengayomi.

Sedangkan si sulung sendiri akan paham dengan sifat manja di bungsu karena hafal dengan sifat-sifat adiknya.

Tak cuma hanya itu, si bungsu sendiri yang sering dikenal orang yang santai bisa mengimbangi si sulung yang serius.

Dengan begitu pasangan ini bisa saling melengkapi satu sama lain.

Nantinya pasangan anak sulung dengan anak bungsu ini akan berjalan harmonis.

Baca Juga: Ini Arti Mitos Tentang Pernikahan Tradisi Jawa Terkait Dengan Rezeki

2. Rumah tangga yang bahagia

Pernikahan antara anak pertama dengan anak terajhir ini mitosnya akan berlangsung langgeng dan bahagia.

Ini tak lain dan tak bukan karena segela perselisihan danpertengkaran akibat keegoisan bisa diredam dengan baik.

Hal ini berkat sifat si sulung yang mau mengalah terhadap si bungsu.

3. Rumah tangga mandiri

Hal ini tak lepas dari mitos pernikahan sesama anak bungsu.

Jika sesama anak bungsu ditakutkan mereka tidak bisa membinca rumah tangga secara mandiri.

Namun jika pernikahan anak sulung dengan anak bungsu ini dikatakan akan menjadi pasangan yang mandiri dalam berumah tangga.

4. Mampu menyelesaikan maslaah rumah tangga dengan baik.

Menurut Primbon Jawa, saat si sulung dan si bungsu menjadi pasangan maka segala masalah bisa mereka atasi.

Si sulung nantinya bbisa menjadi sosok orang yang memberikan dan menuntun si bungsu yang kurang begitu mandiri.

Baca Juga: 5 Tafsir Mimpi Tentang Menikah, Benarkah Pertanda Akan Bernasib Baik?

Tag

Editor : optimization