Suar.ID -Apa yang dilakukan Sigit ini sekilas tidak biasa.
Bagaimana tidak, dia rela meninggalkan istri dan seorang anaknya lalu memilih hidup bersama seorang transgender.
Tak sekadar pacaran, Sigit ingin suatu saat nanti hubungannya nanti bisa berlanjut ke jenjang pernikahan.
Sejatinya ini adalah kisah tentang seorang selebgram transgender bernama Stasya.
Dalam program Bisik Bisik Tetangga yang tayang di kanal YouTube MOP Channel pada Senin (5/8/2019), Stasya bercerita semua hal tentang hidupnya.
Termasuk tentang kehidupannya bersama Sigit.
Dari obrolan itu terungkap, ternyata Stasya sudah menjalin hubungan selama 3 tahun dengan pria bernama Sigit.
Sigit yang dulu ternyata pernah menikah dan mempunyai seorang anak dari pernikahannya itu.
Dia memilih Stasya sebagai pendampingnya meski seorang transgender bukannya tanpa alasan.
Menurut Sigit, keputusannya untuk menjalin hubungan dengan transgender karena tidak ingin memiliki anak lagi.
Baginya sudah cukup satu anak saja dari pernikahannya yang dulu.
Tak hanya sekedar berpacaran dengan Stasya, Sigit pun ingin hubungannya segera ke jenjang pernikahan.
Pasangan Stasya dan Sigit yang ingin hubungannya berlanjut ke jenjang yang lebih serius.
Kabarnya, Stasya juga berhubungan baik dengan anak dan mantan istri Sigit.
Mantan istri dan anak-anaknya pun sering jalan bareng hingga menginap, loh.
Sedekat itu, saat Stasya bertengkar dengan Sigit pun yang membela dan membuat mereka kembali baikan adalah mantan istrinya.
Lingkungan Sigit pun ikut mendukung hubungan mereka, loh.
Salah satunya teman-teman Sigit di kantor.
Buktinya, pada saat Stasya ulang tahun pun yang memberi kejutan justru teman-teman kantor Sigit.
"Jadi awal kenalan aku sama mas Sigit itu saat aku masih di apartemen," cerita Stasya.
"Aku lagi jalan waktu itu, dia lagi sama temen-temennya cowok nongkrong di kolam renang.
"Terus dia ajak kenalan."
"Aku yang nyapa duluan," tambah Sigit.
Ngaku Dirinya Transgender, Stasya Mengaku Lebih Bahagia Hidup Bersama Duda, Terkuak Ini Dia Sosok Anaknya!
Berpacaran dengan seorang transgender, tentu membuat Sigit sempat berpikir tentang respon keluarga dan orang-orang terdekatnya.
Terlebih, ia sendiri pernah menikah dan memiliki anak.
"Sempet terpikir, cuma kan nanti semua akan berjalan dengan sendirinya. Dijelasin pelan-pelan," ujar Sigit.
"Trauma sih enggak, tapi aku memang udah nggak pengen punya anak lagi, jadi cukup satu aja," kata Sigit.
"Pengen lebih serius aja, mohon doanya ya," ujar Sigit.
"Udah kenal bahkan kita sering video call, datang kesini trus aku ajak jalan-jalan ke mall, mainan itu, beli-beli ini itu terus dia nyalon-nyalonin aku," ungkap Stasya.
"Hubungannya baik banget kak, kita sering telfon-telfonan, ngemall bareng sering nginep juga," ujar Stasya didukung dengan anggukan dari Sigit.