Miris, karena BAB dengan Kekuatan Berlebihan, Nasib Pria dengan Penyakit Jantung Ini Berakhir dengan Tragis

Sabtu, 18 Januari 2020 | 19:00
Pixabay | Freepik

Ilustrasi

Suar.ID - Ada baiknya Anda hati-hati ketika mengalami sembelit dan mempunyai penyakit jantung.

Bagi yang belum tahu, sembelit adalah adalah kondisi di mana seseorang buang air besar (BAB) kurang dari tiga kali seminggu.

Setiap orang memiliki kebiasaan buang air besar yang berbeda.

Ada orang yang buang air besar setiap hari, namun ada juga yang setiap dua hari.

Baca Juga: Manga One Piece Chapter 969: Hilangnya Keluarga Oden dan Hari Pembalasan yang Dinantikan

Namun jika sulit atau jarang buang air besar, berarti Anda mengalami sembelit.

Seorang pria berusia 72 tahun meninggal karena serangan jantung ketika dia berusaha mendorong kotorannyadengan keras.

Melansir dari Oriental Daily, pria yang bermarga Zhu dari Wenzhou, Zhejiang, China itu sebelumnya memiliki penyakit jantung koroner dan tekanan darah tinggi.

Peristiwa itu terjadi Selasa (7/1/2020), ketika lelaki tua itu menderita sembelit.

Baca Juga: Grafik Detak Jantung Ria Irawan Sempat Datar Lalu Kembali Muncul, Melly Goeslaw Ungkap Detik-Detik Kritis Sang Sahabat

Dia tidak buang air besar selama tiga hari dan memutuskan untuk pergi ke toilet suatu malam.

Namun, ketika mencoba untuk buang air besar, dia tiba-tiba menjadi tidak sadarkan diri dan pingsan.

Dia kemudian dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia.

Dokter menjelaskan bahwa pria itu menggunakan tenaga berlebihan saat buang air besar.

Akibat tenaga berlebihan, pria tua itu mengalami henti jantung yang menyebabkan kematian.

Mereka juga mengatakan bahwa ketika orang melakukan terlalu banyak tekanan saat buang air kecil atau buang air besar, tekanan internal tubuh meningkat yang mengganggu saraf, menyebabkan denyut jantung dan tekanan darah menurun.

Hal tersebut menyebabkan kurangnya pasokan darah ke jantung, yang menyebabkan henti jantung. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)

Baca Juga: Sebulan Lalu Lina Sempat Dirawat di Rumah Sakit, Kuasa Hukum Mantan Istri Sule Ungkap Dugaan Penyebab Kematian, Bukan Sakit Jantung

Kisah Seorang Pria Dilarikan ke UGD Saat Mendadak Detak Jantungnya jadi Tak Lazim, Ternyata Karena Hal Ini

Tangkap layar Twitter/ @Rachmatputera_
Tangkap layar Twitter/ @Rachmatputera_

Ilham R Putera, melalui akun Twitter pribadinya, bercerita soal pengalamannya mengalami kondisi detak jantung berdebar tidak lazim

Viral cerita seorang pria yang mengalami kondisi jantung berdebar secara tidak lazim pada tengah malam hingga dilarikan ke rumah sakit.

Ia menyebutkan, satu diantara penyebabnya adalah kebiasaannya mengonsumsi kopi.

Cerita tersebut viral saat Ilham R Putera membagikan pengalamannya di akun Twitter @Rachmatputera_, Kamis (12/12/2019).

Baca Juga:Demi Cari Gundik dari Pramugari, Rupanya Beginilah Cara Dirut Garuda yang Diungkap Pramugari Senior ini: Sekelas Direksi yang Sudah DIcopot Bisa Keliling Garuda Training Center!

"Sedikit berbagi cerita dan pengalaman bagi kalian pencipta dan penikmat secangkir kopi, beberapa hari lalu sekitar pukul 00.30 WIB saya mengalami jantung berdebar yg tidak lazim melainkan detak yg sangat tidak teratur, mengakibatkan kondisi tubuh saya terasa sangat tidak nyaman,"tulis Ilham di Twitter.

"Karena hal ini saya dilarikan ke UGD RS Al-Islam dan diberikan perawatan akibat keluhan tersebut serta diberi tambahan oxygen untuk kelancaran pernafasan,"sambungnya.

Cuitannya tersebut mengundang banyak respon dari warganet.

Hingga Sabtu (14/12/2019) pagi, cuitannya sudah disukai lebih dari 17 ribu orang dan dibagikan lebih dari 11 ribu orang.

Baca Juga:Statusnya sebagai 'Selir' Dirut Garuda Sudah jadi Rahasia Umum, Puteri Novitasari Ramli Makin Tak Tahu Malu Koar-koar Dirinya Akan Dilamar: Aku Mau Dilamar Tahu Nggak Sih

Lebih lanjut, llham menceritakan, dokter mendiagnosisnya mengalamisupraventricular tachycardiaatau SVT, yaitu kondisi jantung berdebar cepat dan tidak normal akibat mengonsumsi kafein.

"Ternyata kopi menjadi salah satu penyebab jantung berdebar lebih cepat dari biasanya,"kata Ilham, seperti yang dikutip dari Twitternya.

Seorang Dokter Umum, dr. M Fiarry Fikaris, membenarkan kondisi tersebut bisa disebabkan oleh pola konsumsi kopi.

Lebih lanjut, Dokter Umum dari RSUD Pandanarang Boyolali ini menyampaikan kopi merupakan suatu minuman yang mengandung kadar kafein tinggi.

Sementara itu, kafein adalah zat yang memiliki fungsi sebagai stimulan sistem saraf.

Karena saraf pusat terstimulasi oleh kafein, kondisi jantung berdebar tidak normal itu terjadi.

Tak hanya dapat menyebabkan jantung berdebar secara tidak normal, Fiarry menyebutkan, hal itu juga dapat menimbulkan gejala keringat dingin hingga nyeri kepala.

Baca Juga:Mengaku Lulusan Harvard dan Keluarganya Bukan Orang Sembarangan, Sosok Cantik Asal Indonesia Ini Ternyata Penipu Ulung di Hong Kong

"Pada saat sistem saraf pusat terstimulasi, gejala yang sering muncul adalah berdebar-debar, keringat dingin, kewaspadaan meningkat, nyeri kepala, cemas, dan sebagainya," terang Fiarry padaTribunnews.comdalam keterangan tertulis, Sabtu (14/12/2019).

Fiarry menyampaikan, pada umumnya, kafein aman untuk dikonsumsi tubuh.

Bahkan, kafein juga dapat memberi manfaat bagi tubuh.

Namun, Fiarry memberi catatan, kafein harus dikonsumsi dengan dosis yang tepat.

"Pada umumnya kafein merupakan zat yang aman pada tubuh, dengan dosis maksimal satu hari sebanyak 400mg, setara dengan tiga hingga empat gelas kopi," jelas Fiarry.

"Apabila diminum dengan dosis wajar, kafein dapat bermanfaat bagi tubuh," sambungnya.

Fiarry menegaskan, setiap orang memiliki batasan masing-masing dalam mengonsumsi kopi.

Baca Juga:Tafsir Mimpi Menyembelih Ayam, Pertanda Apakah ini Sebenarnya?

Hal itu dipengaruhi oleh faktor genetik, berat badan, hingga obat-obatan yang dikonsumsi.

Maka, menurut Fiarry, penting bagi setiap orang untuk memperhatikan batasan tubuhnya dalam menerima kafein.

"Saran saya, perlu diperhatikan bahwa toleransi tiap orang terhadap kafein berbeda," tutur Fiarry.

"Hal ini dipengaruhi oleh genetik, berat badan, dan obat-obatan yang diminum, sehingga penting untuk mengetahui batasan anda dalam mengonsumsi kopi atau kafein," tegasnya.

Baca Juga:Berubah Drastis hingga Bikin Pangling, Begini Kabar Terbaru Gadis 12 Tahun yang Viral setelah Dinikahi Syekh Puji 9 Tahun Lalu

Tidak ingin kejadian yang dialaminya menimpa orang lain, melalui Twitternya, Ilham pun menyampaikan pesan pada para pencinta kopi untuk tidak mengkonsumsi kopi secara berlebihan.

"Pesannya adalah konsumsi kafein secukupnya dan jangan berlebihan!"tulis Ilham di Twitter.

Tak hanya itu, ia pun mengingatkan orang-orang agar tetap menjaga kesehatan.

"Jaga kondisi kesehatan anda dengan pola makan dan istirahat yg cukup,"ujarnya.

Sebagai seorang pencinta kopi, Ilham pun mengaku mendapat pelajaran dari peristiwa yang dialaminya.

Baca Juga:Insiden Mendebarkan, Dua Moncong Pesawat Garuda Nyaris Tabrakan di Bandara, Diduga Karena Pilot Lakukan Hal Ini

Dirinya mewajari pentingnya mengenali diri sendiri untuk menjaga kesehatan tubuh.

Tidak bisa dipungkiri saya ttp penikmat kopi!

Pelajaran yg dapat saya ambil setelah kejadian ini dan melihat comment teman2 pointnya adalah “sewajarnya” serta menjaga kesehatan tubuh, apapun itu makanan/minumanya tidak menjadikan anda pasti sakit! knowing yourself..

Begitu tulis Ilham di Twitter pribadinya.

Ilham juga menyampaikan, saat ini kondisinya sudah membaik.

Namun ia mengaku sempat panik saat mengalami kejadian tersebut.

Ilham pun memutuskan untuk segera menuju rumah sakit supaya mendapat penanganan yang tepat.

"Alhamdulillah sy baik2 saja saat ini, kondisi saat itu membuat saya panik dan memutuskan untuk dibawa ke UGD agar mendapat penanganan yg tepat atas keluhan tsb, tidak dipungkiri mungkin saja hal tsb bukan karna pengaruh kafein bukan (?)"(Widyadewi Metta Adya Irani/Tribunnews.com)

Tag

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber Oriental Daily