Suar.ID -Belum ini nama Ari Askhara sedang banyak menjadi perhatian publik.
Bagaimana tidak, Dirut Garuda ini rupanya terlibat kasus penyelundupan moge Harley Davidson dan sepeda Brompton.
Karena penyelundupan yang dilakukan Ari Askhara ini negara menjadi merugi hingga Rp 1.5 miliar.
Kini Ari Askara dipecat dari jabatannya sebagai Dirut Garuda oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Setelah dipecat, satu per satu borok Ari Askhara sebagai Dirut Garuda pun mulai dibongkar, baik oleh Menteri BUMN Erick hingga para pegawai maskapai sendiri.
Bermula dari terbongkarnya kasus penyelundupan moge (motor gede) Harley Davidson dan dua buah sepeda Brompton pada Minggu (17/11/2019) lalu.
Dalam peristiwa ini Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut negara menderita kerugian Rp 1,5 miliar.
"Dengan ini saya akan memberhentikan direktur utama Garuda," kata Menteri BUMN Erick Thohir dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12/2019) lalu.
Baca Juga: Sosok Ini Bilang, Banyak Kebijakan Aneh Diterapkan Ari Askhara Sejak Pimpin Garuda Indonesia
Kendati demikian, pelepasan jabatan Ari Askhara terlebih dahulu menunggu proses RUPS, karena Garuda merupakan salah satu perusahan terbuka.
Sebelum dilakukan pemecatan, beredar di media sosial Twitter yang menayangkan rekaman video Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara yang menyatakan tidak akan mengundurkan diri sebagai Dirut Garuda.
Video berdurasi 45 detik itu diunggah di media sosial twitter oleh pemilik akun @kurawa.
Ari Askhara berbicara sebagai pembicara dalam suatu acara yang bertuliskan Sharing Session Manajemen - Serikat Pekerja GA.
Ari Askhara dalam video yang diunggah pada 6 Desember itu mengaku mendengar gosip dirinya akan mengundurkan diri pada 15 Desember.
"Saya mendapatkan gosip katanya saya mengundurkan diri tanggal 15 Desember, saya nyatakan di sini kalau saya nggak akan mundur," ujar Ari Askhara dalam rekaman video tersebut.
Sebelum menyatakan tak akan mundur, Ari sempat menyampaikan beberapa hal kepada para peserta acara itu.
Salah satunya adalah ia meminta untuk dikritik.
"Kita lebih banyak bertanggung jawab, kritik saya sebanyak-banyaknya," pungkasnya.
Pramugari Teman Dekat Ari
Beredar kabar Mantan Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara memiliki teman wanita spesial.
Bahkan kabar tersebut sudah beredar di media sosial dan menjadi perbincangan hangat.
Kini Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) angkat bicara soal teman perempuan yang dekat dengan I Gusti Ngurah Askhara (Ari Askhara).
Hal ini dibeberkan Ketua Umum Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) Zaenal Muttaqin saat menggelar konferensi pers di Kawasan Jakarta Selatan Jumat (6/12/2019).
"Soal rumor yang beredar di media sosial soal, maaf kami tidak bilang 'selir', bahwa ada salah satu teman kami (pramugari) yang 'dekat' dengan Ari Askhara," ujar Ketua IKAGI Zaenal Muttaqin, dikutip dari WartaKotaLive.
Zaenal juga mengatakan di perusahaan tersebut banyak karyawan yang tahu sama tahu terkait isu tersebut.
Ia mengaku mendapatkan informasi tersebut dari sesama pegawai di maskapai pelat merah itu.
Zaenal mengungkap wanita yang dekat dengan Ari Askhara itu berinisial P dan bertugas di Bali.
"Setahu saya hanya satu pramugari itu saja," kata Zaenal.
Diberitakan sebelumnya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Tohir mencopot Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara.
Ari ketahuan membawa beberapa Harley Davidson dan sepeda Bromtomp ilegal di dalam kabin pesawat Garuda.
Rupanya ribuan karyawan Garuda Indonesia setuju dengan keputusan Erick Tohir memecat Direktur Utama Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara.
Ketua Umum Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) Zaenal Muttaqin meminta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Tohir membenahi Garuda Indonesia secara menyeluruh.
"Masih banyak jajaran direksi yang buat kebijakan yang rugikan Garuda Indonesia jadi kami minta Menteri BUMN usut tuntas ini," kata Zaenal saat menggelar konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (6/12/2019).
Saat ditanyai siapa saja direksi yang diduga kerap merugikan Garuda, Zaenal enggan menjawab.
Namun kata Zaenal, banyak direksi Garuda Indonesia saat itu yang memuluskan kebijakan Ari Askhara yang dapat membahayakan keberlangsungan maskapai tersebut.
"Saya berharap mereka yang terlibat dalam kebijakan yang salah mundur atau dicopot, tapi saya setuju kata Pak Erick mereka yang terlibat langsung di kasus tersebut untuk turun legowo, jangan tunggu dicopot," kata Zaenal.
Ditanyai soal keterlibatan direksi lain dalam penyelundupan barang mewah, Zaenal tidak menjawab.
Namun kata Zaenal penyelundupan barang mewah di maskapai tersebut baru terjadi di era Ari Askhara.
"Sepanjang perjalanan saya sebagai kru tidak pernah kejadian seperti ini," jelas Zaenal.
Ia berharap nantinya Erick bisa memilih pemimpin yang berakhlak untuk pimpin Garuda Indonesia.
Mereka juga berharap jajaran direksi yang dipilih harus orang-orang yang dapat bermitra baik dengan pekerja di maskapai tersebut.
"Kasus ini harus jadi pelajaran penting bagi Garuda Indonesia agar lebih baik," kata Zaenal.
(Ekarista)
Artikel ini telah tayang di Tribun Wiki dengan judul"Beredar Video Ari Askhara Sempat Nyatakan Menolak Mundur sebagai Dirut Garuda: Saya Gak Akan Mundur".