Suar.ID - Akhir-akhir ini, artis cantik Nia Ramadhani tengah asyik menjadi perbincangan publik.
Beberapa waktu lalu berita tentang dirinya sempat menjadi viral.
Bukan tentang urusan rumah tangganya dengan Ardi Bakrie, namun karena dirinya yang tak bisa mengupas salak.
Tentu saja hal tersebut sangat tidak diduga oleh publik.
Video tersebut diunggah oleh suaminya sendiri melalui Instagram Story.
Saat itu, Ardie meminta sang istri membukakan salak untuknya saat berlibur ke Labuan Bajo.
Namun ternyata, Nia malah kebingungan untuk membukanya.
Video itu pun langsung tersebar ke berbagai media sosial dan langsung menjadi viral.
Bahkan ada warganet yang iseng membuat games "Nia Ramadhani Pasti Enggak Pernah...".
Sejumlah orang memang mencitrakan Nia Ramadhani sebagai sosok yang sempurna.
Dalam tayangan Ngopi Dara Trans TV, Senin (4/11/2019) Jessica Iskandar atau Jedar membacakan sejumlah guyonan netizen tersebut.
Nia Ramadhani
"Nia Ramadhani pasti enggak pernah, makan cuma pakai garam dapur saking enggak ada lauknya di rumah," ucap Jedar dan Nia membacakan twit dari @agazarro di Twitter.
Awalnya Nia menjawab, paling tidak ia makan dengan telur.
Namun, Jedar kembali mengulang pertanyaan tadi.
"Nasi pakai garam pernah sama mamaku zaman dulu," jawab istri Ardi Bakrie itu.
"Zaman dulu. Sekarang?" cecar Jedar lagi.
Nia Ramadhani hanya tersenyum menanggapi pernyataan itu.
Dalam video kemudia muncul tulisan, "Zaman sekarang mah boro-boro makan gituan ya Bu Nia,".
Jessica dan Nia pun melanjutkan membaca pernyataan kocak dari netizen.
Pernyataan lainnya yang bikin ngakak adalah soal Nia Ramadhani pasti enggak pernah ngisi air ke botol shampo.
Nia Ramadhani salah kostum di CFD
"Tahu kan kalau botol sudah habis banget, diisi air, dikocok-kocok, baru dipakai," ucap Jedar.
Mengenai hal itu, Nia juga mengaku pernah melakukannya.
Meskipun sudah beberapa kali dirinya menjadi bahan candaan netiazen, namun ia selalu menanggapinya dengan santai dan tidak baper.
Baca Juga: Biduan Dangdut Ini Terpilih Menjadi Kades, Bupati Lamongan Berikan Pesan: Kegembiraanya Dibatasi lah