Suar.ID - Seorang wanita mewujudkan mimpinya menjadi seorang ibu setelah melahirkan anak pertamanya di usia 61 tahun.
Asisten perawat Ana Maria Pontelo Moreira melahirkan seorang anak laki-laki di Selatan Brazil 5 tahun setelah memulai perawatan IVF.
Dikutipdari Halodoc, IVF yang merupakan singkatan dari In Vitro Fertilization adalah sebuah teknologi reproduksi untuk membantu pasangan yang sedang menghadapi infertilisasi.
Umumnya, IVF lebih dikenal dengan istilah bayi tabung.
Melansir dari mirror.co.uk, sang ibu mengatakan kepada wartawan bahwa ia sedang dalam masa penantian untuk mengadopsi anak saat dia bercerai dengan suaminya.
Dia memutuskan untuk menjalani perawatanbayi tabung sendirian.
"Pada tahun 2014, saya memulai proses perawatan pembuahan karena saya tidak memiliki pasangan. Kehamilannya normal, saya hanya punya masalah dengan tulang belakang saya, tetapi saya melakukan perawatan dengan ahli ortopedi, pilates, dan fisioterapi. Setelah itu semuanya normal," ujarnya.
Moreira memilih sel telur dan sperma dari bank yang memiliki susunan genetika yang sesuai dengan miliknya.
"Pada usia 40 tahun tidak mungkin menggunakan ovarium saya, jadi saya meminta orang yang lebih muda, yang sesuai dengan golongan darah saya," ujar Moreira.
"Agar pembuahan berjalan dengan baik, beberapa tes juga sudah dilakukan," sambungnya.
Bayi yang diberi nama Ian itu, memiliki berat 3,4 kilogram dan dilahirkan melalui proses bedah caesar di Rumah Sakit do Coracao Bella Suica di Kota Londrina.
"Saya harap kisah saya adalah inspirasi bagi orang lain, ini sangat bermanfaat untuk saya. Saya tahu bahwa ada banyak wanita yang lebih tua yang ingin menjadi ibu, tetapi mereka ragu dan takut," ujar Moreira.
"Tapi saya mampu memenuhi impian saya. Meskipun perawatannya tidak mudah karena saya harus mengambil hormon, yang harganya cukup mahal, dan beberapa orang tidak percaya, tapi saya sangat senang," pungkasnya.