Suar.ID -Nasib malang menimpa seorang siswi SMA belum lama ini.
Ia ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri dalam sebuah toilet umum yang sangat bau di Busan, Korea Selatan.
Dilansir hapskorea.com pada Selasa (1/10), insiden ini terjadi di sebuah toilet publik dekat pantai Gwangalli pada 29 Juli 2019 sekitar jam 3.30 sore.
Awalnya siswi SMA ini memasuki sebuah toilet umum yang berada di pusat ikan mentah yang berada di Millk-dong, Busan dan tiba-tiba saja ia jatuh pingsan.
Rupanya tanpa sadar siswi SMA ini telah menghirup sebuah zat yang berbahaya bagi tubuh yaitu hidrogen sulfida.
Teman-temannya yang menunggu diluar kemudian merasa khawatir arena korban ini tidak segera keluar dari toilet tersebut.
Kemudian salah seorang teman laki-laki siswi ini pun masuk ke dalam tolet untuk memeriksa korban.
Namun ia malah menemukan temannya ini sudah terbarang di tanah dan dalam keadaan tak sadarkan diri.
Temna korban mencoba memberikan nafas buatan
Teman laki-lakinya ini pun segera menariknya keluar dari toilet tersebut dan mencoba memberian nafas buatan namun tidak berhasil membuat korban sadar.
Korban pun segera dibawa ke rumah skit terdekat namun ia malah mengalami koma.
Setelah dirawat selama dua bulan di rumah sakit, polisi pun memberikan konfirmasi bahwa korban dinyatakan meninggal dunia pada 27 September 2019.
Mengutip Sina, korban meninggal dunia diperkirakan karena mengalami kerusakan otak yang signifikan.
Baca Juga: Seorang Guru SMP Syok dan Dilarikan ke Rumah Sakit setelah Tahu Murid yang dihukumnya Tewas
Korban siswi SMA yang sedang mengalami koma karena gas beracun
Teman laki-laki korban yang menariknya dari toilet tersebut mengatakan bahwa korban telah berada di toilet tersebut selama 20 menit dan tak kunjung keluar.
Ia pun mencoba menengoknya ke dalam toilet.
Dalam toilet tersebut ia mengaku hampir saja pingsan hingga dua kali dan muntah beberapa kali karena bau yang menyengat.
"Dia (korban) tidak keluar dari toilet tersebut setelah 20 menit berada di sana, saya pun segera mencarinya."
"Ketika dalam toilet tersebut, saya bahkan hampir pingsan sampai dua kali dan muntah beberapa kali karena bau yang menyengat dan gas beracun," ujarnya.
Menurut investigasi polisidi toilet tersebut terdapat sejumlah besar hidrogen sulfida di ruangan itu.
Gas beracun ini sangat berbahaya bagi tubuh ketika terhirup terlalu banyak dalam tubuh.
Gas ini tidak berwarna dan memiliki bau seperti telur busuk.
Bahkan gas ini sempat digunakan sebagai senjata kimia dalam perang dunia I.
Keadaan toilet yang diduga mengalami kebocoran karena gas beracun
Pemerintah setempat sempat mengatakan bahwa gas beracun ini biasanya ditemukan di saluran pembuangan dan juga berbagai tempat pembuangan lainnya yang muncul karena reaksi kimia.
Namun dalam kasus toilet umum yang membunuh seorang siswa SMA inidiyakini karena adanya kebocoran gas.
Karena bangunan itu berusia lebih dari 20 tahun dan ada beberapa pekerjaan perbaikan yang terjadi di septic tank pada dini hari tadi.
Investigasi awal menunjukkan bahwa konsentrasi hidrogen sulfida yang terdeteksi di toilet umum setinggi 1.000 ppm, yang 60 kali lebih tinggi dari standar keamanan 15 ppm.
Baca Juga: Krisdayanti Mengaku Keliru Telah Mempercayai Raul yang Mengaku Duda: Saya Sangat Terpukul
Ini bukan pertama kalinya kematian terjadi karena inhalasi hidrogen sulfida.
Pada Desember tahun lalu, tiga pekerja di pabrik pengolahan limbah di Busan meninggal, dan setidaknya tujuh lainnya kehilangan kesadaran karena terpapar hidrogen sulfida.
Departemen Pemadam Kebakaran Busan mengatakan bahwa ketika para pekerja menuangkan air alkali ke dalam sumur, itu menghasilkan gas beracun
Baca Juga: Tafsir Mimpi Dikejar Ayam, Tak Melulu Dianggap Pertanda Buruk Lo!