Dokter Bingung, Wanita Ini Menolak Dioperasi Caesar Darurat karena Alasan yang Tidak Lazim Ini

Senin, 30 September 2019 | 10:15
thepaper.cn

Ibu sempat menolak operasi caesar demi menunggu hari baik.

Suar.ID -Seorangibu dari Zhejiang, China telah membingungkan para dokter ketika dia menolak untuk dioperasi caesar daruratuntuk alasan yang tidaklazim.

Dia menolak opersi caesar daruratdemi memberi anaknya hari ulang ulang tahun yang beruntung.

Wanita yang tidak disebutkan namanya dan berusia 20-an ini telah mengunjungi rumah sakit untuk pemeriksaan rutin pada Selasa (17/9/2019).

Hasil USG mengungkapkan bahwa dia memiliki tali pusar yang bengkak.

Baca Juga: Tangisan Istrinya Pecah setelah Yadi Sembako Menyampaikan Kabar Kematian Bayinya: Anak Kita Sudah Enggak Ada

Itu berarti ada tekanan pada talipusar yang mempengaruhi aliran darah dan oksigen ke bayi.

Kondisi ini terjadi dalam 1 dari 10 persalinan dan dapat menyebabkan kerusakan otak pada bayi.

Ketika bayi kekurangan oksigen, juga dikenal sebagai hipoksia janin, ada risiko komplikasi kesehatan lainnya bahkan bisa menyebabkan kematian.

Dokter memberi tahu sang ibu, yang sedang hamil 37 minggu, bahwa dia perlu menjalani operasi caesar darurat pada hari yang sama.

Baca Juga: Viral Potret Seorang Dosen Gendong Bayi di Punggungnya Selama 3 Jam Mengajar, Tunjukkan Perhatian Meski Itu Bukan Anaknya

Yang mengejutkan mereka, dia menolak untuk menyetujui operasi dan bersikeras melahirkan bayi beberapa hari kemudian pada 20 September.

"Keluarga saya telah memilih hari yang baik."

"Itu dalam dua hari lagi, pada tanggal dua puluh September. Hari lain tidak menguntungkan," katanya.

Wanita itu tidak mengindahkan peringatan dokter yang mengatakan bahwa menunggu dua hari lagi bisamenyebabkan kematian untuk anaknya.

Ia terus menolak operasi bahkan setelah perutnya mulai sakit sekitar jam 4 sore pada tanggal 18 September, yang menunjukkan bahwa bayinya kekurangan oksigen.

Wanita dan keluarganya akhirnya datang dan menyadari gawatnya situasi setelah direktur rumah sakit secara pribadi menjelaskan risiko dan bahaya bagi mereka dan memfilmkan seluruh percakapan sebagai bukti bahwa rumah sakit telah melakukan yang terbaik.

Dokter akhirnya melakukan operasi caesar pada pukul 6 sore hari itu dan bayi laki-laki dinyatakanbaik-baik saja.

Namun ternyata kulitnya sudah membiru dan bayi menunjukkan tanda-tanda hipoksia (kekurangan oksigen).

Menunggu lebih lama akan sangat berbahaya bagi bayi, kata dokter yang membantu proses persalinan.(Adrie P. Saputra/Suar.ID)

Tag

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber asiaone.com, thepaper.cn