Suar.ID -Dari masa 1960-an hingga kini, serial James Bond selalu mengundang sensasi.
Mulai dari aksinya yang luar biasa, hingga teknologi-teknologi canggih yang dikeluarkan dalam setiap seri James Bond.
Seperti, terjun dari helikopter, speedboat dengan serat karbon yang dapat mencapai kecepatan 40 knot (75 km/jam) sebelum berubah menjadi kapal selam dan dapat menyelamhingga kedalaman100 kaki (30 meter).
KiniAngkatanLaut KerajaanInggris sedang merancang kapal canggih yang terinspirasi dari serial James Bond.
Dilansir Daily Mail, Kapal canggih sepanjang 39 kaki (11 meter) yang kini sedang diuji coba oleh Pasukan Khusus Inggris inidiklaim dapat meningkatkan perlindunganmenuju ke standar yang lebih tinggi.
Selain itu, belum pernah ada sebelumnya bagiAngkatan Laut Kerajaan untuk melindungi pengiriman barang dari Teluk Persia.
Dikenal sebagai Victa,kapal canggihinidapat berubah menjadi kapal selam hanya dalam beberapa menit dan mesinnyatahanhingga 250 mil laut (463 Km).
Kendaraan ini terinspirasi oleh mobilLotus Esprit yang dapat melakukan penyelaman ke laut dari seri James Bond 'The Spy Who Love Me'.
Kendaraan ini nantinya akan dikendalikan oleh dua kru dan dapat menampung enampenumpang tambahan.
Semua penumpang diwajibkan memakai alat selam karena kokpit akan terendamoleh air saat kapalmasuk ke dalam laut.
Baca Juga: Bukan karena Sering Main Game Online, Ternyata Surya Mendadak Buta karena Hal Ini
Desainnya memungkinkan Victa untuk dijatuhkan langsung ke laut dari pesawat militer atau dilepaskan dari lambung kapal selam Angkatan Laut Kerajaan.
Diciptakan oleh SubSea Craft di Gosport, Hampshire, kapal ini menampilkan elemen-elemen yangtelah disarankan oleh juara berlayar Olimpiade Sir Ben Ainslie dari desain yacht balapnya.
Dilansir Daily Mail, seorang anggotaAngkatan Laut Kerajaan mengatakan,"Selama beberapa dekade, kami telah menunggu kapal ini untuk dikembangkansecara efektif di permukaan air hinggadi bawah laut."
"Musuh tidak akan bisa melihat atau mendengar kita datang. Mengingat ancaman terhadap kapal-kapal Inggris di Selat Hormuz, Victa muncul di saat yang tepat."
Brigadir Tim Chicken, mantan komandan Angkatan Laut Kerajaan yang pernah bekerja di Afghanistandan kini bekerja untuk SubSea Craft juga turut komentar.
"Rancangan desain kami benar-benar canggih. Victa membuka kemungkinanuntuk dapat menguasai pilihan dalam perang mulai dari taktis dan strategis dalam operasi maritim, baik itu bersama dan khusus," katanya. (Ervananto Ekadilla/Suar.ID)