Suar.ID -Clarence Tan adalah pria setengah Hongkong dan setengah Singapura yang tinggal di AS.
Melansir dari World of Buz (3/9/2019), dia baru-baru ini menikah dengan pacarnya, Edna yang berasal dari Ghana, Afrika Barat.
Dia berkata, "Seperti yang bisa Anda bayangkan, berpacaran dengan wanita Afrika tidak selalu disambut dengan 'tangan terbuka' dalam budaya China atau Asia."
"Dan benar saja, ketika saya mulai berpacaran dengan Edna, orangtua saya kurang setuju — terutama ayah."
Dia juga menambahkan bahwa dia tidak dalam posisi di mana dia bisa begitu saja mengabaikan pendapat orangtuanya karena dia sangat dekat dengan mereka berdua.
"Ayah saya adalah ayah yang hebat dan saya sangat menghormatinya."
"Dia memiliki etika kerja yang luar biasa, berkorban banyak untuk selalu mengutamakan keluarga."
"Jadi sangat mengecewakan ketika dia (ayah) mengatakan kepada saya bahwa dia tidak menyetujui Edna," jels Clarence.
Alasan ayahnya untuk tidak bisa menerima Edna adalah karena Budaya yang berbeda.
Ayahnya tidak memberikan restu dan mungkin tidak akan menghadiri pernikahannya jika Clarence tetap nekat menikahi Edna.
Sejak saat itu, Clarence mulai menyusun rencana.
Dia berkata, "Saya mulaimengajak Edna untuk melihat orangtua saya di rumah sesekali."
"Ayah akan memiliki ekspresi ketidaksetujuan sambil tetap berusaha bersikap sopan ketika menyapa Edna."
"Pada saat yang sama, itu tidak tertahankan bagi Edna karena dia bisa merasa seperti dia tidak disambut."
Namun perlahan tapi pasti, orangtuanya bersikap ramah pada Edna yang cerdas, baik hati, sangat perhatian, dan sopan.
"Saya sengaja merahasiakannya karena itu memalukan - tetapi orangtua akhirnya mengetahui bahwa putra mereka yang beruntung."
Orangtua Clarence akhirnya memberikan 'lampu hijau'.
"Setelahberpacaran selama tiga tahun, kami akhirnyamenikah dengan dukungan penuh keluarga saya — terutama dukungan ayah saya."(Adrie P. Saputra/Suar.ID)