Suar.ID - Anak kandung Aulia Kesuma yang identitasnya sempat simpang siur, memiliki peran besar dalam pembunuhan keluarga tirinya, Edi Candra alias Pupung Sadili dan M Adi Pradana atau Dana.
Pria muda bernama Giovanni Kelvin atau Kelvin ini menjadi eksekutor pembunuhan M Adi Pradana, anak tiri Aulia Kesuma.
Setelah meminum jus yang telah dicampur dengan obat tidur oleh Aulia Kesuma, korban Dana sempat bercengkrama dengan Kelvin.
Kelvin juga memberi Dana minuman keras hingga saudara tirinya itu tak sadarkan diri.
Saat kondisi Dana sedang mabuk itulah, Kelvin lantas membekap Dana hingga tak sadarkan diri dan meninggal dunia.
Selain menghabisi nyawa Dana, Kelvin juga memiliki peran lainnya, yaitu menjadi eksekutor pembakaran ayah dan saudara tirinya itu.
Bahkan, akibat menjalankan aksinya itu, Kelvin sampai harus mengalami luka bakar sekitar 30 persen setelah tersambar api yang dia kobarkan sendiri.
Keterlibatan Kelvin dalam pembunuhan ayah dan saudara tirinya ternyata bukan karena paksaan sang ibu.
Anak kandung Aulia Kesuma itu melakukan perbuatan kejinya dengan sukarela.
Hal itu lantaran ia memiliki dendam kepada keluarga tirinya itu.
Pasalnya, selepas sang ibu menikah dengan Edi Candra dan tinggal bersama keluarga barunya, Kelvin merasa terusir.
Selain itu, perasaan sakit hatinya kepada Dana juga menjadi alasan Kelvin tega menghabisi nyawa saudara tirinya itu.
Dikutip dari Surya.co.id (31/8/2019), Hal itu disampaikan oleh Kapolres Sukabumi AKBP, Nasriadi.
"Kevin (KV) enggak ada (pemaksaaan) dia juga merasa sakit hati karena merasa terusir dari rumah tersebut," katanya.
"Karena Kevin kan ingin tinggal bersama mereka di situ, tapi akhirnya karena ketidakcocokan akhirnya Kevin dan adiknya pindah ke apartemen," sambungnya.
Nasriadi juga menyampaikan bahwa kebencian Kelvin kepada korban Dana sudah disimpannya cukup lama, bahkan sempat diungkapkan melalui media sosial.
Baca Juga: Viral! Siswa SD Dipukuli dan Ditendang Kakak Kelas, Pengakuan Sang Pelaku Bikin Mengelus Dada
"Kebencian antara Dana dan Kevin (KV) ini sudah sangat lama."
"Bahkan di medsos kata-katanya 'kalau anak gua, lu gua bunuh untung bukan anak gua'," jelas Nasriadi.
Dikutip dari Surya.co.id, Kelvin adalah seorang pemuda yang seumuran dengan saudara tirinya, usianya kini sekitar 24 tahun.
Diketahui dari unggahannya di media sosial Instagram, ternyata Kelvin belum lama ini mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi.
Sayangnya, pemuda yang tampak memiliki hobi bermusik tersebut kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kelvinbelum diperiksa lantaran masih menjalani pengobatan lantaran luka bakar dideritanya.
Saat ini Kelvin masih menjalani perawatan di RS Pertamina, Jakarta karena mengalami luka bakar.
Pemuda ini mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuhnya.
"KV pun ikut terbakar sebanyak 35 persen di bagian muka, rambut, tangan dan kaki," kata Nasriadi.