Suar.ID -Pasangan suami istri dari Australia yang membuat bayi perempuan merekamengikuti diet ketat vegantelah diadili atas kesalahan mereka.
Pasangan itu keduanya tidak disebutkan namanya dan berusia 30-an, mereka dijatuhi hukuman penjara 18 bulan akibat perbuatan yang mereka lakukan.
Gadis itu, yang sekarang berusia tiga tahun, sangat kekurangan gizi sehingga tampak seperti anak berusia tiga bulan pada saat usianya 19 bulan.
Menurut keterangan dari BBC (22/8/2019), gadis itudiberi makan seperti gandum, kentang, roti bakar, dan nasi.
Bayi perempuanitu ditemukan tanpa gigi ketika ia dirawat awal tahun lalu.
Pada sebuah hukuman di Pengadilan Downing Centre Sydney pada hari Kamis, Hakim Sarah Huggett mengkritik orangtua karena menempatkannya pada diet yang benar-benar "tidak memadai".
"Anak ini mengalami malnutrisi parah, berat badan dan ukuran yang kurang dibandingkan anak-anak lain," kata hakim.
Gadis itu dirawat di bulan Maret 2018 ketika ibunya menelepon layanan darurat setelah dia menderita kejang.
Saat itulah dia ditemukan mengalami malnutrisi parah.
Bibir gadis itu biru, tangan dan kaki dingin, gula darah rendah, menurut keteranganAustralian Associated Press.
Penjaga asuh bayi itu, yang membawanya setelah dia diambil dari perawatan orangtuanya, mengatakan bayi itu "terlambat" dibandingkan bayi-bayilain.
"Dia tidak bisa duduk, dia tidak bisa berkata apa-apa, dia tidak bisa makan sendiri, dia tidak bisa bermain dengan mainan... dia tidak bisa berguling-guling," katanya dalam dampak korban pernyataan di bulan Mei.
Hakim Huggett mengatakan orangtua anak itu "pada awalnya tidak dapat menerima bahwa kondisi anak perempuan mereka adalah karena kekurangan gizi".
Pasangan itu memiliki dua anak lain yang dibesarkan tanpa masalah.
Dia mengatakan ibu itu menderita tingkat depresi pada saat itu, tetapi telah menjadi "semakin terpaku" dalam keyakinannya - termasuk diet vegan mereka.
Hakim mengkritik sang ayah karena "tidak melakukan apa pun untuk mengatasi" kondisi putrinya.
"Adalah tanggung jawab setiap orangtua untuk memastikan makanan yang mereka pilih untuk diberikan kepada anak-anak mereka... adalah makanan yang seimbang dan mengandung nutrisi penting yang cukup untuk pertumbuhan yang optimal," ABC mengutip perkataannya.
Orangtua pertama kali muncul di pengadilan pada bulan Mei tahun lalu, di mana mereka mengaku bersalah karena tidak mampumerawat anak dan menyebabkan cedera serius.
Setiap orangtua dijatuhi hukuman 18 bulan penjara dan 300 jam pelayanan masyarakat. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)